News & Research

Reader

Kata Unilever Setelah 21 Tahun Terapkan Prinsip Bisnis Berkelanjutan
Saturday, December 04, 2021       15:51 WIB

JAKARTA, investor.id - PT Unilever Indonesia Tbk () melalui Unilever Indonesia Foundation (UIF) menerapkan prinsip bisnis berkelanjutan selama 21 tahun. Melalui prinsip tersebut, Unilever tidak hanya bisa meningkatkan  brand awareness  kepada masyarakat, namun juga menjaga keberlangsungan bisnis dan perusahaan.
Corporate Affairs and Sustainability Director Unilever Indonesia Nurdiana Darus menjelaskan bahwa menjalankan bisnis dengan memperhatikan prinsip keberlanjutan merupakan prioritas utama yang dilakukan Unilever sebagai perusahaan terbuka. Unilever juga sudah menyampaikan laporan mengenai praktik keberlanjutan tersebut sebelum Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan.
"OJK mewajibkan perusahaan terbuka menyampaikan laporan keberlanjutan pada 2020 yang kemudian dimundurkan pada tahun depan. Namun, Unilever Indonesia sudah menyiapkan laporan keberlanjutan sejak 2016 atau sebelum OJK mengharuskan," jelas Nurdiana dalam temu media secara virtual belum lama ini.
Dengan menjadi perusahaan yang menerapkan prinsip keberlanjutan, Unilever akan dipandang lebih baik oleh investor. Pasalnya, dalam mengembangkan strategi keberlanjutan, Unilever juga harus menyesuaikannya dengan strategi bisnis.
"Sehingga prinsip keberlanjutan ini akan diterapkan juga dalam strategi bisnis, bukan sekedar branding semata," papar dia.
Nurdiana mencontohkan dalam mengembangkan produk Kecap Bango, Unilever menerapkan konsep pertanian kedelai yang berkelanjutan. Melalui konsep ini, Unilever tidak hanya sedang menjaga keberlanjutan dari lingkungan, namun juga keberlanjutan dari produk Bango dan juga bisnis Unilever secara keseluruhan.
Begitu juga dengan Program Sikat Gigi Pagi dan Malam, kampanye ini tidak hanya baik bagi pelanggan, namun juga baik bagi keberlangsungan bisnis Pepsodent. Karenanya, dalam menjalankan sebuah program, Unilever berpegang pada dua tujuan, yakni mengenai dampak keberlanjutannya kepada masyarakat luas dan juga mendorong keberlanjutan bisnis.
"Keberlanjutan bisnis ini yang penting bagi investor karena mereka melihat paradigma perusahaan yang berpikir untuk masa depan, bukan hanya tujuan sesaat," ucap dia.
Adapun selama 21 tahun ini, Unilever telah menjalankan prinsip keberlanjutan tersebut melalui UIF. Program yang dijalankan tidak lagi hanya sebatas corporate social responsibility (CSR) atau sekedar kegiatan amal, namun mencakup program dan kegiatan berkelanjutan yang menyatu dengan strategi bisnis perusahaan.
"Berbagai kegiatan dilakukan dengan tujuan memberikan kebaikan dan manfaat positif tidak hanya bagi masyarakat, tetapi juga lingkungan," kata dia.
Fokus program terbagi pada tiga tujuan, yakni membangun planet yang lebih lestari, meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat serta berkontribusi pada masyarakat yang lebih adil dan inklusif. Nurdiana menyebutkan beberapa program yang sesuai dengan tujuan tersebut seperti Program Bank Sampah, GenerasiPilahPlastik, Peta Jalan Sampah dan Refuse Derived Fuel dalam pengelolaan sampah. Kemudian ada Program Pengembangan Petani Kedelai Hitam, Program Sekolah Sehat, Program Royco NutriMenu dan Program Pengembangan Juragan Seru.

Sumber : Investor.id

powered by: IPOTNEWS.COM