Berikut beberapa rekapan Bursa Global selama periode 21-23 Maret 2023 sementara JCI libur memperingati Hari Suci Nyepi:
o S&P500 flat -0.07% -- The FED menaikkan suku bunga FFR sebesar +25bps dan mensinyalkan dengan atau tanpa krisis perbankan, perang terhadap inflasi harus tetap berlanjut. FED dot plot juga memperlihatkan terminal rate tetap pada level 5.1% di akhir 2023 mengartikan potensi kenaikan tambahan +25bps lagi pada suku bunga dan tidak akan adanya pivot tahun ini. Sementara itu The FED juga melanjutkan program pengurangan balance sheet sebesar $60B pada treasury & $35B pada MBS per bulannya.
o Mayoritas bursa Asia menguat dengan iShare MSCI Asia melonjak naik +3.3% - iShare MSCI Indonesia ( EIDO ) naik +2.4% mengikuti rekomendasi asset manager global yg melihat pasar Asia sebagai shelter atas ketidakpastian ekonomi global karena krisis perbankan di US-Eropa yg terjadi saat ini.
o Harga komoditas minyak yang sempat jatuh ke bawah level $65/barrel saat ini rebound dan kembali mendekati level $70/barrel, sementara emas flat di dekat level $2,000/ounce.
Di dalam negeri, Selasa (21/03) lalu DPR RI menyetujui RUU penetapan Perpu Cipta Kerja menjadi undang-undang yg disambut baik oleh para investor karena perampingan aturan bisnis namun juga mendapat penentangan dari kelompok kerja dan aktivis lingkungan karena dinilai terlalu pro-bisnis.
Momentum dividen menjadi pemanis lain untuk sentimen domestik. Hari ini (24/03) merupakan exdate dividen & cumdate dividen Rp529.3/lembar di pasar reguler, dilanjutkan Senin (27/03) yg merupakan cumdate dividen Rp392.7/lembar - semantara yg terkenal loyal membagikan dividen dg rata-rata DPR mencapai 80% selama 3 tahun terakhir akan mengadakan RUPS pada 30/03.
o
Mencatatkan laba bersih disepanjang tahun 2022 sebesar Rp2.4T naik +116.2% yoy didorong oleh pendapatan yang naik signifikan +84.9% yoy (Bisnis).
o
Melalui anak usahanya Merdeka Batery Minerals (MBM) sedang membangun dua proyek HPAL yg berkapasitas 120,000 ton nikel pertahun di Konawe Industrial Park bersmaa dg Brunp CATL (Kontan).
o
Menargetkan marketing sales tahun 2023 sebeaar Rp8.3T meningkat +11% dari tahun lalu, untuk mencapai target ini mengalokasikan Capex hingga Rp1T (Kontan).
o
Menyiapkan belanja modal (capital expenditure/Capex) sekitar Rp13 triliun pada 2023 yang mayoritas akan digunakan untuk penambahan kapasitas dan perluasan jaringan, khususnya 4G dan 5G (Bisnis).
*Disclaimer On
IndoPremier Wealth Management
Sumber : admin
powered by: IPOTNEWS.COM
