News & Research

Reader

PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mencatatkan kontrak baru Rp 19,7 triliun sepanjang 2020
Monday, January 25, 2021       09:10 WIB

Download PDF

PT Adhi Karya Tbk () mencatatkan kontrak baru Rp 19,7 triliun sepanjang 2020. Perolehan ini meningkat sekitar 34% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 14,7 triliun.
Sebesar 93% dari perolehan kontrak tersebut merupakan kontak proyek konstruksi dan energi. Sebesar 6% berasal dari kontrak proyek properti, sisanya proyek lain-lain. Berdasarkan segmentasi kepemilikan, realisasi kontrak baru dari pemerintah sebesar 44%, BUMN sebesar 11%, swasta sebesar 5%, dan Investasi sebesar 40%.
Sedangkan pada tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru terdiri dari proyek Gedung sebesar 19%, MRT sebesar 7%, jalan dan jembatan sebesar 56%, serta proyek Infrastruktur lainnya seperti pembuatan bendungan, bandara, dan proyek-proyek EPC sebesar 18%.
Berdasarkan keterangan manajemen, nilai total Order Book sampai dengan Desember 2020 sebesar Rp49,2 triliun. Adapun menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) Rp 3 triliun tahun ini.
Capex, salah satu kegunaannya untuk membiayai beberapa proyek yang sedang dikerjakan perusahaan seperti proyek jalan tol Yogyakarta-Solo-Bawen. Selain itu, anggaran belanja modal di tahun ini akan digunakan untuk pembelian alat hingga keperluan anak usaha.

Sumber : IPS RESEARCH

powered by: IPOTNEWS.COM