News & Research

Reader

Pendapatan PTRO Naik Tapi Laba Bersih Ambles Pada Q124
Saturday, April 27, 2024       10:26 WIB

Ipotnews - PT Petrosea Tbk () membukukan total pendapatan sebesar USD156 juta per 31 Maret 2024 (Q1 2024). Capaian ini meningkat sebesar 22 persen yoy dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya sebesar USD128,21 juta.
Anto Broto, Division Head of Corporate Secretary menjelaskan kontribusi terbesar terhadap peningkatan total pendapatan diperoleh dari lini bisnis Engineering, Procurement & Construction (EPC) yang naik secara signifikan sebesar 134 persen.
"Sejak tahun 1972, kami telah memberikan layanan EPC melalui berbagai kapabilitasterintegrasi seperti engineering, procurement, construction dan operations services, termasuk aktivitas technical due diligence, conceptual to full bankable feasibility studies, front end engineering design, detail engineering design, project management, plant & equipment hire, procurement & logistics operations, serta maintenance services dan construction commissioning," kata Anto dalam keterangannya, Sabtu (27/4).
Dikutip dari laporan keuangan perseroan, beban usaha langsung pada periode itu sebesar USD140,96 juta atau naik 26,43 persen yoy sebesar Rp111,49 juta. Laba kotor menjadi USD15,29 juta dari sebelumnya USD16,72 juta.
Setelah dikurangi oleh pajak dan beban usaha lainnya, laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk tersisa USD163 ribu atau anjlok drastis dibandingkan periode Maret 2023 sebesar USD2,95 juta. Laba per saham dasar juga ambles dari USD0,0030 menjadi USD0,0002 per lembarnya.
Dari sisi aset tercatat sebesar USD710,62 juta atau turun dibandingkan periode Maret 2023 sebesar USD727,94 juta atau turun 2,38 persen yoy. Liabilitas dan ekuitas masing-masing sebesar USD476,12 juta dan USD234,50 juta.
Anto menjelaskan bahwa perseroan komitmen untuk terus memperbaiki kinerja keuangannya dengan mengoptimalkan sumber daya, meningkatkan efisiensi dan pemanfaatan teknologi. Dia berharap seluruh upaya yang dilakukan bisa berbuah manis di tahun - tahun berikutnya.
"Selain itu, kombinasi faktor pengelolaan risiko dan GCG juga berperan sebagai tulang punggung business growth dan sustainability Petrosea di masa mendatang," ujarnya.(Marjudin)

Sumber : admin

powered by: IPOTNEWS.COM


Berita Terbaru

Wednesday, May 08, 2024 - 16:18 WIB
Pertumbuhan onomi RI Q2 2024 Diprediksi Berkisar 4,8% - 5,0%
Wednesday, May 08, 2024 - 16:13 WIB
Jelang Rilis Surat Utang, Pefindo Sematkan Rating idA- ke Anak Usaha WIFI
Wednesday, May 08, 2024 - 16:11 WIB
Rencana Penyelenggaraan Public Expose Tahunan PT Famon Awal Bros Sedaya Tbk (PRAY)
Wednesday, May 08, 2024 - 16:11 WIB
Kepemilikan Saham 30 April 2024 DPNS
Wednesday, May 08, 2024 - 16:07 WIB
Dividen Tunai KDTN Mei 2024
Wednesday, May 08, 2024 - 16:07 WIB
Kepemilikan Saham 30 April 2024 SCCO
Wednesday, May 08, 2024 - 16:05 WIB
Emiten Prajogo (TPIA) dan Glencore Caplok Aset Shell Singapura
Wednesday, May 08, 2024 - 16:04 WIB
Kepemilikan Saham 30 April 2024 BPTR
Wednesday, May 08, 2024 - 16:03 WIB
Tok! Bukit Asam (PTBA) Tebar Dividen Rp 4,58 T, Setara 75% Laba 2023
Wednesday, May 08, 2024 - 16:02 WIB
Kepemilikan Saham 30 April 2024 MTEL