News & Research

Reader

Penjualan Jaket Sehat Trisula Textile Tumbuh 23%
Saturday, February 27, 2021       13:04 WIB

JAKARTA, investor.id - PT Trisula Textile Industries Tbk (), emiten penyedia kain, seragam, dan fesyen mendapatkan respon positif untuk produk Jaket Sehat pada masa adaptasi baru (new normal) ini. Jaket Sehat dengan merek milik perseroan, yaitu JOBB terus mengalami peningkatan sejak pertama kali dipasarkan pada bulan Agustus 2020.
Pada kuartal IV-2020 penjualan Jaket Sehat Trisula Textile bertumbuh sebesar 23% dari kuartal III-2020. Jaket Sehat ini merupakan inovasi untuk memenuhi kebutuhan pakaian pelindung tambahan dalam beraktivitas di masa new normal ini yang terbuat dari kain khusus.
"Menghadapi masa pandemi Covid-19 yang sudah berjalan selama setahun ini memang menjadi tantangan bagi para pelaku industri sehingga kami harus mampu beradaptasi. Menjawab tantangan ini kami mencari peluang untuk membuat produk yang dibutuhkan dan tentunya bermanfaat dengan kualitas produk yang kami miliki. Kami bersyukur Jaket Sehat ini mendapat respon yang baik dari konsumen sehingga penjualan Jaket Sehat ini terus meningkat," kata Sekretaris Perusahaan Trisula Textile Industries R Nurwulan Kusumawati dalam keterangan resmi, Sabtu (27/2).
Penjualan Jaket Sehat, dikatakannya tidak hanya melalui toko-toko offline, perseroan juga menjual Jaket Sehat ini melalui online platform. Hal ini mengingat pada masa pandemi banyak toko ritel yang melakukan pembatasan, seperti jam operasional. Ditambah tren pembelian di masa pandemi Covid-19 telah berubah dengan maraknya orang yang berbelanja secara daring.
Hal ini dibuktikan adanya peningkatan penjualan online untuk produk-produk ritel Trisula Textile dengan merek JOBB dan Jack Nicklaus pada kuartal IV-2020 sebesar 32,2% dibandingkan kuartal III-2020. Maka perseroan terus berusaha untuk memasarkan di online marketplace, seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, dan Bukalapak. Perseroan juga, tambahnya gencar memasarkan Jaket Sehat ini melalui media sosial.
"Kami berharap ke depan dapat meningkatkan pemasaran secara online untuk terus menambah peningkatan pendapatan . Namun, di sisi lain secara offline, produk kami juga masih banyak terdapat permintaan baik Kain Sehat maupun Jaket Sehat. Kain Sehat kami terus mendapat permintaan dari perusahaan garmen dan desainer untuk dijadikan berbagai macam produk garmen di masa new normal ini," ujar Nurwulan.
Untuk diketahui, pada tahun 2021, Trisula Textile berencana akan menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 12 miliar. Sumber dana belanja modal ini berasal dari internal perusahaan dan pinjaman perbankan. Di mana, capex akan digunakan untuk peremajaan mesin lama dan pembelian mesin baru dalam menunjang kebutuhan produksi.
"Ke depan, akan terus memanfaatkan peluang yang ada dengan membuat produk-produk berkualitas. juga akan berupaya untuk terus gencar dalam memasarkan dan menjual produknya melalui online platform dan toko ritel. Diharapkan pandemi ini dapat segera membaik dan kembali normal," ucap Nurwulan.

Sumber : INVESTOR DAILY

powered by: IPOTNEWS.COM


Berita Terbaru

Thursday, Apr 18, 2024 - 15:12 WIB
RUPST Prodia (PRDA) Putuskan Bagi Dividen Rp 155,6 Miliar
Thursday, Apr 18, 2024 - 15:11 WIB
Kepemilikan Saham 31 Maret 2024 GPSO
Thursday, Apr 18, 2024 - 15:05 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of BOLT
Thursday, Apr 18, 2024 - 14:56 WIB
Mata Uang Emerging Asia Pulih Kembali, Won Catat Penguatan Terbesar
Thursday, Apr 18, 2024 - 14:55 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of HELI
Thursday, Apr 18, 2024 - 14:54 WIB
BNI (BBNI) Dukung UMKM Tembus Pasar Singapura di Pameran Indonesia in SG
Thursday, Apr 18, 2024 - 14:54 WIB
Kepemilikan Saham 31 Maret 2024 MAPB
Thursday, Apr 18, 2024 - 14:53 WIB
Rupiah Melemah, Prodia (PRDA) Sebut Belum Berdampak ke Perusahaan
Thursday, Apr 18, 2024 - 14:49 WIB
Kepemilikan Saham 31 Maret 2024 SMLE
Thursday, Apr 18, 2024 - 14:47 WIB
Pemanggilan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PBID