Pada saat berinvestasi, investor sering menghadapi dilema ketika memilih jenis kelas aset untuk investasi. Dalam hal reksadana, investor sering dihadapkan pada pilihan jenis reksadana, apakah reksadana saham, reksadana campuran, reksadana pendapatan tetap, atau reksadana pasar uang.
Hal klasik yang sering dihadapi adalah pada saat pasar saham sudah tinggi, investor cenderung takut untuk masuk karena khawatir harga saham akan turun. Sedangkan pada saat pasar saham sedang rendah, investor khawatir harga saham akan turun lebih dalam lagi.
Untuk menjawab dilema ini, sebetulnya investor sudah disediakan pilihan yang komplit untuk tetap bisa mengoptimalkan nilai investasinya.
Sebagai gambaran, pada saat kondisi ekonomi sedang dalam situasi yang bagus dan kecenderungan harga saham naik, secara portofolio, investor dapat lebih mengalokasikan portofolio investasinya pada kelas aset berbasis saham, dibandingkan dengan kelas aset lain yang lebih rendah risiko seperti pendapatan tetap dan pasar uang. Sebaliknya, pada saat kondisi ekonomi sedang kurang baik, investor bisa lebih mengalokasikan dananya pada kelas aset yang lebih rendah risiko.
Contoh Ilustrasi Alokasi Aset Berdasarkan Kondisi Pasar
Alokasi | Kondisi Market Bullish | Kondisi Market Bearish |
Saham | 70% - 80% | 0-10% |
Pendapatan Tetap | 10% - 20% | 20% - 30% |
Pasar Uang | 0-10% | 50% - 60% |
Dengan contoh alokasi ini, investor tetap dapat mengoptimalkan nilai investasinya pada saat kondisi ekonomi sedang baik maupun kurang baik dengan tingkat risiko yang lebih terjaga.
Danareksa Investment Management memiliki produk-produk yang dapat digunakan oleh investor untuk dapat memanfaatkan momentum ini.
Danareksa Seruni Pasar Uang III, dengan strategi mengoptimalkan pasar uang melalui deposito dan obligasi dengan tenor di bawah 1 tahun. Produk ini bertujuan untuk mendapatkan pertumbuhan investasi dengan tingkat imbal hasil yang kompetitif dengan deposito dan tingkat risiko yang sangat rendah, di bawah risiko pendapatan tetap. Pada kondisi ekonomi saat ini, pasar uang dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mengurangi risiko penurunan yang dalam di pasar saham.
Danareksa Mawar Konsumer 10, reksadana yang fokus pada pasar saham merupakan pilihan yang menarik pada saat kondisi pasar saham sedang berada pada harga yang rendah. Dengan strategi yang aktif dalam pengelolaan saham, Mawar Konsumer 10 cenderung fokus pada saham kapitalisasi besar dan juga secara taktikal memilih saham kapitalisasi menengah kecil untuk mendapatkan potensi kenaikan yang lebih optimal.
Oleh: Danareksa Investment Management
Sumber : PT Danareksa Investment Management
powered by: IPOTNEWS.COM