Ipotnews - PT Hidrotech Metal Indonesia berencana akan melantai di bursa Kanada demi meraup dana untuk kepentingan berbagai proyeknya. Melalui lantai bursa asing itu diharapkan, anak usaha dari PT Trinitas Metals and Minerals Tbk () bisa meraup dana segar hingga miliaran dolar AS.
Direktur Utama , Petrus Tjandra mengatakan, rencana IPO (Initial Public Offering) ini masih menunggu sertifikasi teknologi STAL (Step Temperature Acid Technology). STAL adalah teknologi dalam pengelohan nikel dan kobalt berbasis hidrometalurgi, yang diharapkan prosesnya dapat berjalan lancar sesuai harapan.
"Kelasnya nanti akan menjadi berukuran billion dollar AS, setelah mendapat pendanaan dari dalam negeri dan IPO di Kanada," kata Petrus dalam keterbukaan informasi publik BEI, Jumat (18/9).
Petrus mengatakan, penerbitan sertifikat STAL ini kemungkinan baru pada akhir tahun ini. Oleh sebab itu rencana IPO Hydrotech Metal Indonesia akan diupayakan bisa terlaksana di awal tahun 2021.
Sedangkan alasan pemilihan bursa saham Kanada, karena dipandang dapat memperluas jangkauan investor yang paham akan industri tambang.
"Di dunia tambang, Kanada dan Australia sangat paham akan industri ini. Tapi karena Australia terdampak pandemi maka kita pilih Kanada," ungkapnya. (Marjudin)
Sumber : Admin
powered by: IPOTNEWS.COM
