Ipotnews - Hasil rapat the Federal Reserve pada bulan Januari yang menunjukkan langkah The Fed dalam mempertahankan suku bunga acuannya diprediksi akan menjadi sentimen positif bagi indeks. Sementara itu kenaikan beberapa harga komoditas seperti minyak mentah, nikel, dan timah diprediksi akan menambah sentimen positif di pasar. Investor juga akan mencermati keputusan Bank Indonesia terkait suku bunga acuan yang menurut konsensus masih akan di pertahankan di level 6%.
" IHSG diprediksi akan melanjutkan penguatannya dengan rentang support di level 6.480 dan resistance di 6.555," tegas Tim Analis Indo Premier Sekuritas, Kamis (21/2).
Indeks di bursa Wall Street pada perdagangan Rabu (Kamis dinihari) ditutup menguat seiring dengan rilisnya hasil rapat Federal Reserve pada Januari yang mengindikasikan bahwa bank sentral akan lebih bersabar dalam menaikkan suku bunga acuannya. Dow Jones ditutup menguat +63 poin (+0,24%) pada level 25.954, S&P 500 naik +4 poin (+0,18%) pada level 2.784 dan Nasdaq bertambah +2 poin (+0,03%) pada level 7.489. Sementara itu EIDO melemah -0,05 poin (-0,19%) pada level 26,70.
Pagi ini bursa asia dibuka bervariasi sedangkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika dibuka menguat tipis +1 poin (+0,01%) pada level Rp14.045.
Berikut rekomendasi saham Indo Premier:
1. (Buy, Support: Rp1.540, Resist: Rp1.640)
2. (Buy, Support: Rp378, Resist: Rp392)
3. (Buy, Support: Rp1.795, Resist: Rp1.905)
4. (Buy, Support: Rp12.675, Resist :Rp13.125)
Sumber : admin
powered by: IPOTNEWS.COM
