Di Tengah Sentimen Negatif Global dan Positif Harga Komoditas, IHSG Variatif Menguat
Thursday, November 21, 2019       08:56 WIB

Ipotnews - Sentimen negatif berupa pesimisme terhadap tercapainya kesepakatan perdagangan AS-China dalam tahun ini, diharapkan bisa diimbangi oleh katalis positif berupa penguatan harga sejumlah komoditas, sehingga IHSG hari Kamis (21/11) ini diyakini bakal variatif cenderung menguat.
" IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat dengan support di level 6.130 dan resistance di level 6.180," tegas Tim Analis Indo Premier Sekuritas pagi ini.
Menurut Tim Analis, investor hari ini juga akan mencermati rilis tingkat suku bunga acuan oleh Bank Indonesia di mana berdasarkan konsensus masih akan tetap dipertahankan di level 5%.
Sementara, pada perdagangan yang berakhir Kamis dinihari WIB tadi di New York, indeks di bursa Wall Street ditutup melemah dipicu oleh kekhawatiran investor terkait ketidakpastian perundingan dagang AS-China setelah adanya laporan dari Reuters yang menyatakan bahwa kesepakatan dagang fase satu antara AS dan China kemungkinan tidak akan selesai pada akhir tahun ini.
Indeks Dow Jones mencatatkan penurunan 112 poin (-0,40%) pada level 27.821, S&P500 berkurang 11 poin (-0,38%) pada level 3.108, dan Nasdaq melemah 43 poin (-0,51%) pada level 8.526. EIDO ditutup menguat 0,15 poin (+0,61%) pada level 24,86.
Pagi ini indeks di bursa Asia dibuka di teritori negatif dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika dibuka melemah tipis -4 poin (-0,03%) pada level Rp14.094.
Berikut rekomendasi saham dari Indo Premier:
1. (Buy, Support: Rp690, Resist: Rp720)
2. (Buy, Support: Rp22.225, Resist: Rp23.100)
3. (Buy, Support: Rp7.600, Resist: Rp7.750)
4. (Buy, Support: Rp1.055, Resist: Rp1.080)

Sumber : admin

powered by: IPOTNEWS.COM