IDXC hannel - Emiten sawit, PTDharma SatyaNusantara Tbk () menjual asetnya dengan total nilai Rp744,63 miliar kepada limaanak usaha.
Aset tersebut berupa tanah senilai Rp209,92 miliar, pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) di Kalimantan Timur senilai Rp200,58 miliar, beserta mesinnya dengan nilai Rp364,12 miliar.
Kelima anak usaha tersebut yakni PT Swakarsa Sinarsentosa, PT Dharma Agrotama Nusantara, PT Dharma Intisawit Nugraha, PT Dewata Sawit Nusantara dan PT Karya Prima Agro Sejahtera.
Perseroan memiliki dan mengendalikan baik secara langsung maupun tidak langsung sebanyak 99 persen terhadap entitas anak usaha tersebut.
"Dampak penjualan terhadap kegiatan operasional tidak mengakibatkan dan tidak akan mengakibatkan terganggunya kegiatan operasional Perseroan secara konsolidasi," tulis Corporate Secretary Paulina Suryanti, Jumat (6/12/2024).
Dari sisi kinerja, mencatatkan laba bersih sebesar Rp868,33 miliar di akhir September 2024. Angka ini tumbuh 72 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp504,33 miliar.
Peningkatan laba perseroan didorong oleh kenaikan penjualan sebesar 9 persen menjadi sebesar Rp7,2 triliun dari sebelumnya Rp6,6 triliun, serta penurunan harga pupuk yang berkontribusi positif terhadap efisiensi biaya. Dengan demikian, EBITDA tercatat tumbuh sebesar 34 persen menjadi Rp2,1 triliun.
Saham ditutup menguat 3,08 persen ke harga Rp1.170 pada Jumat (7/12/2024). Dalam sepekan, saham emiten sawit ini sudah naik 4,46 persen dan dalam tiga bulan 45,34 persen.
Sumber : idxchannel.com
powered by: IPOTNEWS.COM