Ipotnews - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) hari ini dinilai memiliki peluang untuk menguat. Komitmen negara - negara yang tergabung di G20 untuk memerangi virus corona memberikan sentimen yang positif pada pelaku pasar.
Pantauan Ipotnews melalui RTI, Selasa (31/3) pukul 09.30 WIB, kurs rupiah dibuka pada level Rp16.330 per dolar AS. Posisi ini menguat 8 poin atau 0,05% dibandingkan penutupan perdagangan Senin sore di level Rp16.338 per dolar AS.
Ekonom PT Bank Central Asia (BCA) Tbk, David Sumual, mengatakan rupiah berpeluang mengalami penguatan hari ini. Negara - negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di dunia yang tergabung dalam G20 sudah terlihat meningkatkan kerjasamanya dalam memerangi wabah virus corona.
"Terutama dalam hal pengurangan tarif impor untuk pengadaan alat kesehatan medis. Barrier ini coba dikurangi oleh G20," kata David saat dihubungi oleh Ipotnews, Selasa (31/3).
Selain itu Uni Eropa juga tengah mempersiapkan langkah untuk memberikan stimulus terhadap negara - negara anggotanya yang tengah menghadapi wabah virus corona. Meskipun belum adan kesepakatan bentuknya berupa apa, ini tetap menjadi sinyal yang positif bagi pelaku pasar.
"Saya perkirakan kurs rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp16.280 - Rp16.400 per dolar AS," tutup David.
(Adhitya)
Sumber : admin
powered by: IPOTNEWS.COM
