Ipotnes - Market saham Tokyo, Jepang bergerak melemah saat awal sesi perdagangan hari Senin (13/4) seiring kenaikan harga minyak. Sementara harga minyak terkerek setelah produsen minyak penting global sepakat mengurangi produksi untuk menopang pasar yang dihantam oleh pandemi virus corona dan perang harga Arab Saudi dan Rusia.
Indeks Nikkei 225 di bursa Tokyo turun 1,11 persen ke 19.282,99. Sementara Indeks Topix turun 1 persen ke level 1.415.
"Kesepakatan hari Minggu oleh produsen minyak, membebani pasar Tokyo," demikian kata Analis Toyo Securities, Ryuta Otsuka seperti dilansir AFP.
Negara-negara utama penghasil minyak pada hari Minggu sepakat untuk memangkas produksi dalam upaya untuk mendorong kenaikan harga minyak. Produsen minyak global yang didominasi Arab Saudi dan aliansinya yang dimotori Rusia bertemua melalui video konferen selama 1 jam dalam upaya terakhir untuk memperkuat kesepakatan yang dicapai pada Jumat pagi.
Penyebaran virus corona disertai data jumlah terpapar baru masih menjadi fokus utama. Tetapi sentimen pasar berpotensi naik sedikit setelah muncul pemberitaan bahwa jumlah terpapar di AS ke arah kurva puncak, kata Otsuka menambahkan.
Harga saham Murata Manufacturing turun 2,02 persen. Shin Etsu chemical turun 1,74 persen. Fast Retailing turun 1,14 persen. SoftBank Group turun 0,44 persen.
(AFP)
Sumber : admin
powered by: IPOTNEWS.COM