Pasokan Global Mengetat, Harga Paladium Sentuh Rekor Tertinggi
Thursday, April 22, 2021       03:40 WIB

Ipotnews - Logam  auto-catalyst  paladium menyentuh rekor tertinggi, Rabu, didorong kekhawatiran pasokan dan kenaikan harga logam mulia yang lebih luas, dengan emas melambung lebih dari 1%.
Paladium melonjak ke level tertinggi sepanjang masa di USD2.891,20 per ounce dan meroket 4,3% menjadi USD2.880,10 per ounce pada pukul 24.41 WIB, demikian laporan  Reuters,  di Bengaluru, Rabu (21/4) atau Kamis (22/4) dini hari WIB.
"Kita melihat penggunaan otomotif dan industri yang cukup bagus untuk katalis ini," kata Bart Melek, Kepala Strategi Komoditas di TD Securities, menambahkan bahwa dengan proyeksi pasar yang sangat ketat, akan sulit untuk mendapatkan logam tersebut.
Harga paladium, yang digunakan dalam konverter katalitik untuk membersihkan asap knalpot mobil, melejit 24% sejak Nornickel Rusia, produsen terbesar dunia, menghentikan sebagian operasi di dua tambangnya pada 24 Februari.
Mungkin ada koreksi harga teknikal tetapi mengingat fundamental yang kuat untuk paladium, penyesuaian besar ke sisi bawah sangat tidak mungkin, kata Melek.
Di tempat lain, harga emas di pasar spot melonjak ke level tertinggi hampir dua bulan, yakni USD1.797,41 per ounce, dibantu pelemahan imbal hasil US Treasury dan dolar AS.
Terakhir, emas tercatat menguat 0,9% menjadi USD1.792,77 per ounce. Sementara, emas berjangka Amerika Serikat ditutup naik 0,8% menjadi USD1.793,1 per ounce.
"Masalah emas selama beberapa bulan terakhir adalah meningkatnya imbal hasil Treasury dan sekarang sudah cukup banyak berkurang," kata Edward Moya, analis OANDA.
"Prospek ekonomi global saat ini masih variatif...Kita akan melihat pendekatan yang jauh lebih hati-hati di kuartal berikutnya dan itu mungkin akan membuat emas mulai melihat aliran  safe haven." 
Imbal hasil US Treasury 10-tahun tertahan di bawah 1,6%, mengurangi  opportunity cost  memegang emas yang tidak memberikan bunga, sementara dolar berdetak lebih rendah.
Pelaku pasar menunggu pertemuan Bank Sentral Eropa, Kamis, dan pertemuan kebijakan Federal Reserve minggu depan.
Perak melambung 2,3% menjadi USD26,47 per ounce, sementara platinum meningkat 1,9% menjadi USD1.210,03 per ounce. (ef)

Sumber : Admin

powered by: IPOTNEWS.COM