Penderita Virus Corona di AS Naik Terus, Rupiah Berpeluang Menguat
Friday, April 03, 2020       09:36 WIB

Ipotnews - Penyebaran wabah virus corona yang semakin meluas di Amerika Serikat (AS) diperkirakan akan memperlemah indeks dolar AS. Kondisi ini membuka peluang nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar AS.
Mengutip data Ipotnews Jumat (3/4) pukul 09.20 WIB, kurs rupiah berada pada level Rp16.440 per dolar AS. Posisi ini melemah 30 poin dibandingkan penutupan perdagangan terakhir kemarin sore.
Ekonom Pefindo Fikri C Permana, menilai kurs rupiah ada peluang mengalami penguatan terhadap dolar AS hari ini. Setidaknya ada dua faktor yang mendorong kurs rupiah berbalik menguat. Pertama adalah guyuran stimulus di AS yang sudah mencapai USD 3,5 triliun.
"Dimana USD 2 triliun oleh Pemerintah AS, dan sisanya oleh The Federal Reserve. Ini menumbuhkan harapan pada pelaku pasar," kata Fikri saat dihubungi Ipotnews, Jumat (3/4).
Kedua, jumlah korban penderita terpapar virus corona di AS semakin besar. Dengan jumlah korban sudah menembus 240 ribu orang, AS kini memuncaki daftar negara terparah yang dilanda krisis covid-19. Walau dalam situasi seperti ini investor lebih menginginkan memegang uang tunai, namun dolar AS tak lagi jadi favorit.
"Investor kini lebih memilih memegang cash dengan mata uang dari negara masing - masing asal investor," jelas Fikri.
Fikri memprediksi pergerakan kurs rupiah pada hari ini berkisar antara Rp16.000 - Rp16.600 per dolar AS. "Saya memperkirakan kurs rupiah bisa menguat menjadi Rp16.300 per dolar AS pada penutupan sore nanti," tutup Fikri.
(Adhitya)

Sumber : admin

powered by: IPOTNEWS.COM