Raih Laba Bersih USD67,64 Juta, Defisit BUMI Per 31 Maret Turun Jadi USD2,28 Miliar
Wednesday, April 24, 2024       14:44 WIB

Ipotnews - Sepanjang tiga bulan pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk () mencatatkan laba bersih USD67,64 juta atau bertumbuh 12,28 persen (year-on-year), sehingga defisit emiten Bakrie Group ini per 31 Maret 2024 menjadi USD2,28 miliar atau menurun 2,98 persen (year-to-date).
Berdasarkan laporan keuangan kuartal I-2024 yang dikutip Rabu (24/4), hanya mampu mencatatkan pendapatan senilai USD311,02 juta atau anjlok 31,62 persen dibandingkan tahun sebelumnya, yang mencapai USD454,86 juta.
Seiring dengan penurunan revenue tersebut, beban pokok pendapatan yang dicatatkan selama tiga bulan pertama tahun ini mengalami penyusutan 22,09 persen (y-o-y) menjadi USD288,88 juta, sehingga laba bruto kuartal I-2024 sebesar USD22,14 juta atau ambles 73,67 persen (y-o-y).
Sementara itu, laba sebelum pajak penghasilan pada kuartal I-2024 tercatat USD32,44 juta atau anjlok 63,37 persen dibandingkan tiga bulan pertama tahun lalu sebesar USD88,57 juta.
Beruntungnya, pada kuartal I-2024 bisa mencatatkan manfaat pajak penghasilan sebesar USD40,96 juta atau berbanding terbalik dengan kondisi kuartal I-2023 yang mencatatkan beban sebelum pajak penghasilan USD15,45 juta.
Dengan demikian, laba setelah pajak yang dicatatkan pada kuartal pertama tahun ini menjadi USD73,4 juta atau naik 0,04 persen (y-o-y). Pada akun bagi hasil di kuartal I-2024, hanya mengeluarkan USD679,78 ribu atau jauh lebih rendah dibandingkan bagi hasil pada kuartal I-2023, yakni USD5,65 juta.
Sehingga, laba periode berjalan yang dicatatkan selama tiga bulan pertama tahun ini menjadi USD72,72 juta atau bertumbuh 7,78 persen (y-o-y). Adapun besaran laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk di kuartal I-2024 menjadi USD67,64 juta atau meningkat 12,28 persen (y-o-y).
Akibat adanya perbaikan pada area bottom line tersebut, maka per 31 Maret 2024 jumlah akumulasi rugi (defisit) menjadi USD2,28 miliar atau menurun 2,98 persen (y-t-d). Total ekuitas hingga akhir kuartal I-2024 tercatat USD2,85 miliar atau lebih tinggi 2,89 persen (y-t-d).
Per 31 Maret 2024, total liabilitas tercatat USD1,39 miliar atau bisa ditekan sebesar 2,8 persen (y-t-d), namun masih didominasi oleh kewajiban jangka pendek sebesar USD808,25 juta. (Budi/ef)

Sumber : Admin

powered by: IPOTNEWS.COM