Saham META Grup Salim Mentok Batas Atas, Sebulan Terbang 147%, Bakal Ada Aksi Besar?
Monday, October 02, 2023       14:49 WIB

JAKARTA, investor.id - Saham PT Nusantara Infrastructure Tbk ( META ) - emiten Grup Salim - membentur batas auto reject atas (ARA) pada perdagangan 2 Oktober 2023. Di sesi II, dipantau hingga pukul 14.20WIB, saham ini ada di Rp 280 atau melesat 25% mentok ARA. Dalam satu bulan terakhir, META terbang 147,79%.
Bursa Efek Indonesia (BEI) sendiri telah meminta penjelasan terkait volatilitas transaksi saham PT Nusantara Infrastructure Tbk ( META ). Hal itu terungkap dari keterbukaan informasi META dalam menjawab permintaan penjelasan tersebut.
BEI juga sempat menerbitkan pengumuman unusual market activity (UMA) atas saham META yang dipublikasikan pada 29 September.
Sementara itu, salah satu permintaan penjelasan BEI adalah apakah META mengetahui adanya informasi atau fakta material yang dapat mempengaruhi nilai efek perusahaan atau keputusan investasi pemodal sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 31/POJK.04/2015 tentang Keterbukaan Informasi Atau Fakta Material Oleh Emiten Atau Perusahaan Publik.
Sekretaris Perusahaan Nusantara Infrastructure, Dahlia Evawani memberikan penjelasan. Dia menyatakan, perseroan mengetahui adanya informasi atau fakta material yang dapat mempengaruhi nilai efek perusahaan atau keputusan investasi pemodal sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 31/POJK.04/2015 ( POJK 31/2015) tentang Keterbukaan Informasi atau Fakta Material oleh Emiten atau Perusahaan Publik.
"Keterbukaan Informasi atau fakta material telah perseroan sampaikan kepada publik sesuai dengan POJK 31/2015," ungkap Dahlia dalam keterbukaan informasi dikutip Senin (2/10/2023).
Emiten Grup Salim META sendiri terpantau semakin ekspansif di bisnis jalan tol. Terbaru, melalui anak usahanya, PT Marga Metro Nusantara (MMN) mendirikan perusahaan patungan bersama PT Adhi Karya Tbk ( ADHI ) dan PT Acset Indonusa Tbk ( ACST ) yang juga merupakan bagian Grup Astra ( ASII ).
Perusahaan patungan tersebut bernama PT Jakarta Metro Ekspressway ( JKTM etro) yang akan menggarap Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road ( JORR ) Cikunir-Ulujami Elevated sepanjang 21,5 km, dengan nilai investasi Rp 21,26 triliun. MMN menguasai sebanyak 85% saham Jakarta Metro Ekspressway, ADHI 10%, dan Acset ( ACST ) menggenggam 5% sahamnya.
Rencana Korporasi?
Lebih lanjut, BEI menanyakan apakah perseroan memiliki rencana untuk melakukan tindakan korporasi dalam waktu dekat, termasuk rencana korporasi yang akan berakibat terhadap pencatatan saham perseroan di bursa (paling tidak dalam 3 bulan mendatang).
Terkait hal itu, Dahlia mengungkapkan, perseroan belum dapat menyampaikan kepada publik dikarenakan penyelesaian transaksi untuk informasi material tersebut masih tunduk pada penyelesaian persyaratan pendahuluan dan segera akan perseroan sampaikan setelah tersedianya keseluruhan informasi dan persyaratan.
Sebelumnya diberitakan, META telah mengumumkan rencana penyelenggaraan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang dijadwalkan pada 30 Oktober 2023.
Belum ada agenda rinci RUPSLB yang disampaikan. Namun demikian, daftar pemegang saham yang berhak hadir dalam RUPSLB adalah yang tercantum pada 5 Oktober 2023 pukul 16.00 WIB.

Sumber : investor.id

powered by: IPOTNEWS.COM