Wall Street Cetak Rekor Penutupan Tertinggi, Didorong Optimisme Penurunan Suku Bunga
Friday, March 22, 2024       05:01 WIB

Ipotnews - Bursa ekuitas Wall Street mencatat rekor penutupan tertinggi untuk hari kedua berturut-turut, Kamis, setelah Federal Reserve meyakinkan investor tentang prospek penurunan suku bunga tahun ini, sementara saham chip melesat setelah proyeksi Micron Technology yang optimistis.
Tiga indeks utama Wall Street juga mencapai rekor tertinggi harian yang baru di awal sesi, dan Dow hanya kurang 1% dari level 40.000 untuk pertama kalinya, demikian laporan  Reuters  dan  Investing,  di New York, Kamis (21/3) atau Jumat (22/3) pagi WIB.
Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 269,24 poin, atau 0,68%, menjadi 39.781,37, S&P 500 naik 16,91 poin, atau 0,32%, menjadi 5.241,53 dan Nasdaq Composite Index meningkat 32,43 poin, atau 0,20%, menjadi 16.401,84.
Sembilan dari 11 sektor utama S&P 500 menghijau, dengan sektor industri memimpin penguatan dan ditutup melonjak 1%. Sektor yang paling lemah adalah utilitas, melorot 0,2%, diikuti penurunan 0,17% di sektor jasa komunikasi, tertekan saham Alphabet, yang menyusut 0,8%.
Saham Micron Technology ditutup melambung lebih dari 14% setelah mencapai level tertinggi sepanjang masa, menyusul laba kuartalan yang mengejutkan dan proyeksi pendapatan kuartal ketiga di atas perkiraan.
Saham Broadcom melonjak 5,6% setelah TD Cowen meng-upgrade rating sahamnya menjadi "outperform". Saham Nvidia juga mendapat dorongan besar, melesat lebih dari 1%, sementara indeks Philadelphia Semiconductor menguat 2,3%.
Indeks saham Wall Street juga mencatat rekor penutupan, Rabu, setelah petinggi the Fed mempertahankan biaya pinjaman tidak berubah dan mengindikasikan mereka masih memperkirakan untuk menurunkan suku bunga sebesar tiga perempat poin persentase hingga akhir 2024.
"Laporan keuangan menjadikan semikonduktor sebagai pemimpin pasar tetapi risk-on secara lebih luas berasal dari sikap dovish the Fed, Rabu," kata Matthew Miskin, Co-Chief Investment Strategist John Hancock Investment Management.
Chairman Fed Jerome Powell mengatakan kepada wartawan setelah pertemuan kebijakan the Fed, Rabu, bahwa laporan inflasi "belum benar-benar mengubah keseluruhan cerita, yaitu inflasi bergerak turun secara bertahap dengan jalan yang terkadang bergelombang untuk mencapai target 2%."
Namun Miskin mempertanyakan apakah the Fed menjadi terlalu optimistis terhadap inflasi dan penurunan suku bunga.
"Mereka membuka pintu untuk membiarkan risiko inflasi meresap kembali ke pasar. Memang belum terjadi, tetapi ini adalah risiko yang mungkin terjadi pada akhir tahun," kata dia.
Sementara itu, data ekonomi Amerika Serikat yang dirilis Kamis pagi menambah sentimen bullish investor.
Jumlah warga Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran secara tak terduga turun, pekan lalu, sementara penjualan rumah yang dimiliki sebelumnya meningkat paling tajam dalam satu tahun pada Februari, yang merupakan tanda bahwa perekonomian tetap pada pijakan yang kuat sepanjang kuartal pertama.
"Perekonomian terus melampaui ekspektasi dan pasar menyambut baik setiap menitnya," ujar Miskin.
Goldman Sachs ditutup melejit 4,4%, memimpin kenaikan Dow dan sektor bank yang sensitif terhadap suku bunga. Sektor perbankan S&P 500 menguat 1,7%.
Apple melawan tren pasar, ditutup ambles 4,1% setelah Departemen Kehakiman AS menggugat produsen iPhone tersebut, upaya antimonopoli pertama terhadap raksasa teknologi itu oleh pemerintahan Joe Biden, dengan tuduhan memonopoli pasar ponsel pintar.
Saham penyedia layanan TI, Accenture, anjlok 9% setelah memangkas perkiraan pendapatan tahun fiskal 2024, karena ketidakpastian ekonomi mendorong kliennya mengurangi pengeluaran jasa konsultasi.
Saham Reddit ditutup pada posisi USD50,44 setelah mulai diperdagangkan di Bursa Efek New York untuk pertama kalinya dengan harga USD47, sekitar 38% di atas harga IPO, yakni USD34.
Di bursa Wall Street tercatat 11,43 miliar saham berpindah tangan dibandingkan rata-rata pergerakan 12,39 miliar dalam 20 sesi terakhir. (ef)
Saham berkinerja terbaik di Dow
-Goldman Sachs Group Inc (4,32%)
-Home Depot Inc (2,81%)
-Caterpillar Inc (2,28%)
Saham berkinerja terburuk
-Apple Inc (4,09%)
-International Business Machines (-1,09%)
-UnitedHealth Group Incorporated (-0,54%)
Saham berkinerja terbaik di S&P 500
-Micron Technology Inc (14,13%)
-Super Micro Computer Inc (8,38%)
-Broadcom Inc (8,38%)
Saham berkinerja terburuk
-Accenture plc (-9,34%)
-FactSet Research Systems Inc (-7,66%)
-Darden Restaurants Inc (-6,51%)
Saham berkinerja terbaik di Nasdaq
-Kaival Brands Innovations Group Inc (118,80%)
-Yield10 Bioscience Inc (78,85%)
-Curiositystream Inc (65,09%)
Saham berkinerja terburuk
-Lixiang Education Holding Co Ltd (-85,74%)
-Edoc Acquisition Corp (-63,46%)
-Movella Holdings Inc (-62,41%).

Sumber : Admin

powered by: IPOTNEWS.COM