Incar Pasar Asia Pasifik, BUMI Naikan Target Produksi Tahun Ini
Tuesday, February 12, 2019       17:27 WIB

Ipotnews - Pasar Asia Pasifik masih sangat atraktif bagi produsen-produsen batu bara global, salah satunya adalah emiten pertambangan Grup Bakrie, PT Bumi Resources Tbk ().
Berdasar faktor itu, tahun ini akan menaikan target produksi batu bara perseroan dari sebelumnya maksinal 90 juta ton, menjadi 94 juta ton. Perseroan mematok penjualan 2019 sebesar 96 juta ton.
Target produksi sebesar 94 juta ton tersebut diperoleh perseroan setelah pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya ( RKAB ) untuk dua entitas anak perseroan yaitu PT Kapuas Prima Coal (KPC) dan PT Arutmin Indonesia (AI) yang menjadi motor utama produksi emas hitam perseroan.
Menurut Presiden Direktur , Saptari Hoedjaja, di dalam RKAB yang telah disahkan tersebut, masing-masing KPC dan AI akan memproduksi hingga 62 juta ton dan 32 juta ton batu bara pada tahun ini. Sebagai catatan, pada tahun lalu perseroan memproduksi 81 juta ton batu bara.
"Kami melihat suplai batu bara dari Australia tidak akan meningkat signifikan pada 2019 ini. Kalau dolar Australia menguat, akan berat untuk mereka [untuk memproduksi], sedangkan Rusia terlalu jauh untuk memasok pasar Asia," jelas Saptari dalam pertemuan dengan media, Selasa (12/2) sambil menambahkan akan berkompetisi dengan produsen dari dua negara kompetitornya yaitu Australia dan Rusia.
sebelumnya telah menyebut bahwa penjualan batu bara perseroan pada tahun lalu mencapai 85 juta--86 juta ton. Volume tersebut lebih tinggi dari target awal perseroan yaitu penjualan sebesar 83 juta ton.
Perseroan pada awalnya berencana 90 juta ton batu bara, di mana sebagian besar kenaikannya akan disumbangkan oleh entitas anak perseroan yaitu PT Arutmin Indonesia yang membidik kenaikan produksi 2019 sebesar 10%.(winardi)

Sumber : Admin