Jakarta, CNN Indonesia -- PT Bank Tabungan Negara Tbk (Persero) atau (

BBTN

) akan membentuk tiga anak usaha baru. Dua anak usaha rencananya dibentuk tahun ini.
Plt Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu menyatakan dua anak usaha yang akan dibentuk tahun ini merupakan perusahaan asuransi jiwa dan modal ventura.
Sementara, BTN juga berencana membentuk anak usaha yang bergerak di sektor manajer investasi, tapi tidak tahun ini.
"Tahun ini, asuransi jiwa dan perusahaan modal ventura. (Perusahaan manajer investasi) kelihatannya belum (tahun ini), kan kalau rencana bisnis bank (RBB) tiga tahun," ungkap Nixon kepada CNNI ndonesia.com, Rabu (17/2).
Nixon menjelaskan dana yang dianggarkan untuk membentuk dua anak usaha yang akan dibentuk tahun ini tidak besar.
Hal ini karena anak usaha dibentuk dengan skema perusahaan patungan (joint venture/JV). "Tidak besar karena keduanya melalui JV, justru murah kayaknya," imbuh Nixon.
Nantinya, pembentukan JV akan dilakukan bersama Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ). Namun, ia tak menjelaskan lebih lanjut dengan perusahaan pelat merah mana BTN akan bekerja sama.
Sementara, Direktur Enterprise Risk Management, Big Data & Analytics Bank BTN Setiyo Wibowo menambahkan perusahaan modal ventura yang akan dibangun ini khususnya berkaitan dengan perusahaan teknologi finansial (tekfin) di bidang perumahan. Anak usaha itu ditargetkan mulai beroperasi pada 2022 mendatang.
"Venture capital jadi wadah organik lainnya, khususnya tekfin di bidang perumahan, salah satunya digitalisasi mortgage atau platform jual beli rumah," pungkas Setiyo.

Sumber : CNNINDONESIA.COM