JAKARTA - Sepanjang pekan ini, sudah ada lima obligasi baru yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Total nilai emisi dari lima obligasi tersebut mencapai Rp 5,73 triliun.
 Pertama , Obligasi I Perusahaan Pengelolaan Aset Tahun 2020 sebesar Rp 642,1 miliar. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idA (Single A) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai wali amanat dalam emisi ini.
 Kedua , Obligasi Berkelanjutan V Astra Sedaya Finance Tahap I Tahun 2020 dengan nilai nominal Rp 1,5 triliun. Pefindo memberikan peringkat idAAA (Triple A) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai wali amanat.
 Ketiga , Obligasi Berkelanjutan II Protelindo Tahap I Tahun 2020 dengan jumlah pokok sebesar Rp 151 miliar. PT Fitch Rating Indonesia (Fitch) menyematkan peringkat AAAidn (Triple A) dan PT Bank Permata Tbk bertindak sebagai wali amanat dalam emisi ini.
 Keempat , Obligasi Berkelanjutan II Pupuk Indonesia Tahap I Tahun 2020 sebesar Rp 2,44 triliun. Fitch juga memberikan peringkat AAAidn (Triple A) dan PT Bank Mega Tbk bertindak sebagai wali amanat.
 Kelima , Obligasi I Bank Commonwealth Tahun 2020 dengan nilai nominal sebesar Rp 1 triliun. Fitch kembali memberikan peringkat AAAidn (Triple A) dan wali amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Dengan bertambahnya lima obligasi ini, obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sepanjang 2020 menjadi sebanyak 63 emisi yang berasal dari 45 emiten. Total nilainya adalah sebesar Rp 51,61 triliun.
Sementara itu, total emisi obligasi dan sukuk yang tengah tercatat di BEI berjumlah 449 emisi dari 123 emiten dengan nilai nominal  outstanding  Rp 430,96 triliun dan US$ 47,5 juta.

Sumber : KONTAN.CO.ID