BPK Sebut Data Beras BPS Tak Akurat
Monday, May 21, 2018       17:48 WIB

Ipotnews - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menilai data statistik terkait dengan ketersediaan beras nasional yang dimiliki Badan Pusat Statistik tidak akurat. Akibatnya polemik impor beras yang kini tengah dilakukan pemerintah tidak dapat terbendung.
Anggota BPK, Rizal Djalil, juga mengatakan sistem pelaporan produktivitas padi oleh BPS juga tidak akuntabel. Akibatnya tidak dapat diketahui berapa jumlah pasti produksi padi nasional. Namun begitu dia mengakui bahwa sistem survey soal padi telah diperbaharui oleh BPS dengan berbasis teknologi. Diharapkan dengan sistem baru tersebut, akurasi data produksi padi bisa lebih teruji.
"Sistem pelaporan produktivias padi tidak akuntabel. Sekarang saja sudah menggunakan satelit, alhamdulillah sekarang kita juga sudah gunakan satelit. Sekarang ada metode kerangka sampling area, mudah-mudahan hasilnya lebih baik," kata Rizal dalam Seminar Nasional dengan tema Ketersediaan Pangan Swasembada vs Impor di Jakarta, Senin (21/5).
Demi mendukung agar kinerja BPS semakin baik, dia mendukung upaya BPS untuk mendapatkan support lebih dari negara terutama terkait penambahan anggaran, penambahan SDM dan regulasi yang dapat membawa perbaikan. Dia berharap kekurangan dalam hal pendataan di BPS secara bertahap dapat semakin baik.
"Tapi kami ingatkan ke BPS, tolong speednya dipercepat. Gunakan teknologi canggih, sehingga kebutuhan data yang diperlukan pemerintah bisa tersedia dalam waktu yang cepat," pungkasnya.
(Marjudin)

Sumber : admin