Bursa Saham Asia Akhiri Sesi Siang dengan Bervariasi, Diwarnai Kejatuhan Harga Minyak
Wednesday, October 28, 2020       12:35 WIB

Ipotnews - Hingga sesi perdagangan siang ini, Rabu (28/10), bursa saham di Asia Pasifik bergerak variatif dihantui sentimen negatif kenaikan kasus infeksi virus korona di Eropa dan Amerika Serikat.
Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang berada di bawah garis datar, sementara harga minyak menurun tajaam di pasar Asia.
Laman CNBC melaporkkan, indeks saham di bursa China daratan siang ini bergerak lebih tinggi. Indeks Shanghai Composite menguat 0,16%, sedangkan komponen Shenzhen naik 0,541%. Di sisi lain, indeks Hang Seng, Hongkong turun 0,24%.
Di Jepang, indeks Nikkei 225 mengakhiri sesi perdagangan siang dengan mencatatkan penurunan 0,47%, sedangkan indeks Topix merosot 0,85%.
Indeks Kospi Korea Selatan bertambah 0,24%, dan indeks saham ASX 200, Australia menguat 0,28%.
Harga minyak menurun tajam pada jam perdagangan siang di pasar Asia. Harga mentah berjangka Brent, patokan minyak internasional minyak, melorot 1,75% menjadi USD40,48 per barel. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate, AS anjlok 2,2% menjadi USD38,70 per barel.
Rilis indeks harga konsumen Australia oleh Biro Statistik Australia (ABS) menunjukkan kenaikan 1,6% pada kuartal III, dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, setelah mencatatkan "rekor penurunan" sebesar 1,9% pada kuartal II, Juni 2020.
Setelah rilis data tersebut, dolar Australia diperdagangkan pada USD0,7142, mendekati posisi terendah sebelumnya di USD0,7111. ( CNBC )

Sumber : Admin