Ipotnews - Profit taking melemahkan gerak Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada akhir perdagangan sesi pagi hari Jumat (12/7). Indeks drop -0,34 persen (-22 poin) ke level 6.395.
Indeks LQ45 -0,48% ke 1.021. Indeks IDX30 -0,5% ke level 561. IDX80 -0,5% ke 145. Indeks JII -0,74% ke posisi 690. Indeks Kompas100 -0,40% ke 1.298. Indeks Sri Kehati -0,44 persen ke 407 dan Indeks SMInfra18 -0,53 persen ke level 349.
Saham-saham teraktif:

MNCN

,

BIPI

,

BNLI

,

BTPS

,

INCF

,

KPAL

,

ADRO

.
Saham-saham top gainers LQ45:

MNCN

,

BRPT

,

BSDE

,

WSKT

,

ICBP

,

SRIL

,

BMRI

.
Saham-saham top losers LQ45:

SMGR

,

BBCA

,

EXCL

,

UNTR

,

ELSA

,

BBNI

,

JSMR

.
Nilai transaksi mencapai Rp3,74 triliun. Volume trading sebanyak 109,46 juta lot saham. Investor asing membukukan beli bersih Rp161,93 miliar.
Nilai tukar rupiah terkoreksi turun -0,11% di level Rp14.075 terhadap USD (11.30 am).
Bursa Asia
Market Asia bergerak fluktuatif di sesi pagi pada perdagangan hari Jumat (12/7). Hal ini terjadi seiring sikap para investor yang menunggu rilis data neraca perdagangan serta data kredit di China. Para pemodal juga mencemaskan tensi konflik dagang AS-China meredam optimisme kuat pemangkasan suku bunga the Fed bulan ini.
Indeks MSCI Asia Pasifik (tidak termasuk bursa Jepang) naik tipis 0,1 persen.
Tim Analis ANZ Research menyatakan pasar menikmati sedikit ketenangan terkait konflik dagang AS vs China sejak pengumuman gencatan senjata dan memulai kembali negosiasi sebagaimana hasil pertemuan kedua negara di KTT G20. Sayangnya kabar tensi ketegangan konflik tersebut muncul lagi. "Meski sentimen ini bukan penggerak pasar penting, itu berfungsi sebagai pengingat bahwa hal-hal seperti itu bisa membara lagi," kata ANZ seperti dikutip Reuters.
Di sesi pagi bursa saham China melemah. Indeks Shenzhen Component turun tipis. Indeks Shenzhen Composite turun 0,382 persen. Sedangkan Indeks Hang Seng di bursa saham Hong Kong juga terkoreksi.
Di bursa saham Jepang, Indeks Nikkei 225 di zona merah. Begitu pula dengan Indeks Topix yang turun 0,22 persen.
Indeks Kospi di bursa Korsel menguat 0,23 persen. Sementara Indeks ASX200 di bursa Australia tumbang 0,25 persen seiring pelemahan sebagian besar sektor saham.
Di pasar finansial, Indeks dolar AS melaju tipis ke level 96,999 dibandingkan level kemarin pada posisi 96,9. Nilai tukar yen terdepresiasi tipis ke posisi 108,37 terhadap USD dibanding posisi sesi sebelumnya di level 108,0. Dolar Australia menguat ke posisi $0,6985 dari posisi sesi kemarin di level $0,695.
Indeks Nikkei 225 (Jepang) +0,12% ke posisi 21.668 (11.30 am).
Indeks Hang Seng (Hong Kong) +0,50% ke level 28.574 (break).
Indeks Shanghai (China) +0,46% pada level 2.931 (break).
Indeks Straits Times (Singapura) +0,33% ke level 3.361 (11.30 am).
Minyak
Harga minyak menguat pada perdagangan sesi pagi, hari Jumat (12/7) di pasar komoditas Asia. Perusahaan tambang minyak AS di Teluk Mexico memangkas lebih dari setengah produksi mereka dalam mengantisipasi serangan badai serta ketegangan terus berlanjut yang memanas di Timur Tengah.
Minyak WTI naik 31 sen ke harga USD 60,51 per barel. Minyak Brent naik 29 sen ke harga USD 66,81 per barel (pukul 03:00 GMT).
(cnbc/reuters/awj/idx)

Sumber : admin