Bursa Sore: IHSG Menguat, Saham Asia Abaikan Progres Negosiasi Tarif
Wednesday, May 21, 2025       16:29 WIB

Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) parkir di zona hijau pada akhir perdagangan hari Rabu (21/5). IHSG menguat 47 poin (+0,67%) ke posisi 7.142.
Dengan jumlah volume perdagangan sebanyak 266,27 juta lot, transaksi perdagangan hari ini di BEI mencapai Rp15,46 triliun.
Saham top gainers: , , , , . , . Sementara saham teraktif: , , , , , , .
Laju IHSG mendapat sokongan dari sektor basic industry yang tampil terkuat sebesar 2,23%. Sementara sektor teknologi terlemah, terjerembab turun 2,19%.
Bursa Asia
Saham Asia mengekor kebuntuan market global pada perdagangan hari Rabu (21/5). Hal ini terjadi karena investor masih cemas terhadap prospek fiskal negara-negara maju. Juga faktor kurangnya kemajuan dalam kesepakatan tarif perdagangan global.
Sentimen investor telah rapuh sejak Moody's minggu lalu menurunkan peringkat kredit Amerika Serikat, memicu kekhawatiran tentang tumpukan utang negara itu sebesar $36 triliun. Presiden AS Donald Trump mendorong pemotongan pajak yang dapat memperburuk beban utang sebesar $3 triliun hingga $5 triliun.
Ada juga kekhawatiran tentang kurangnya kemajuan dalam pembicaraan perdagangan AS dengan mitra dagang yang menekan Washington untuk melonggarkan atau menghapuskan tarifnya.
"Orang-orang melihat gagasan untuk memindahkan modal keluar dari AS dan itu tentu saja bukan eksodus massal, tetapi orang-orang melihat peluang di beberapa pasar lain ini lagi," kata Chris Weston, kepala penelitian di Pepperstone.
Pasar juga memantau pertemuan menteri keuangan Kelompok Tujuh yang sedang berlangsung di Kanada untuk mencari petunjuk bahwa dolar yang lebih lemah dapat membantu memajukan negosiasi perdagangan.
Data pada hari Rabu menunjukkan ekspor Jepang melambat untuk bulan kedua berturut-turut, demikian data yang dirilis pemerintah menunjukkan pada hari Rabu, karena negara itu terhuyung-huyung di bawah tarif besar-besaran Presiden AS Donald Trump.
Pertumbuhan ekspor sebesar 2% sesuai dengan estimasi analis yang disurvei Reuters, merupakan yang paling lambat sejak Oktober tahun lalu dan yang terburuk sejak September ketika ekspor berkontraksi 1,7%. Impor negara itu menyusut 2,2% dari tahun lalu, lebih rendah dari estimasi penurunan 4,5%.
Produk domestik bruto riil Jepang mengalami kontraksi tahunan sebesar 0,7% pada kuartal pertama tahun ini, data awal pemerintah menunjukkan, tertekan oleh konsumsi swasta yang stagnan dan pertumbuhan ekspor yang melambat.
Indeks Saham Asia
Nikkei 225 (Jepang) -0,61% ke 37.298
Topix (Jepang) -0,22% ke 2.732
Shanghai Composite (China) +0,21% ke 3.387
Shenzhen Component (China) +0,44% ke 10.294
CSI300 (China) +0,47% ke 3.916
Hang Seng (Hong Kong) +0,51% ke 23.803
Kospi (Korsel) +0,91% ke 2.625
Taiex (Taiwan) +1,29% ke 21.803
ASX200 (Australia) +0,52% ke 8.386
Asia Currencies
Yen naik 0,39% menjadi 143,94 per USD
SGD naik 0,34% menjadi 1,2908 per USD
AUD naik 0,36% menjadi 0,6447 per USD
Rupiah melaju 0,10% menjadi 16.397 per USD
Rupee drop 0,01% ke 85,6413 per USD
Yuan melaju 0,16% ke 7,2054 per USD
Ringgit menguat -0,70% ke 4,2677 per USD
Baht naik -0,54% ke 32,7360 per USD
Bursa Eropa
Bursa saham Eropa dibuka datar pada awal perdagangan hari Rabu (21/5). Indeks FTSE London dibuka 5 poin lebih tinggi ke level 8.781. Indeks DAX Jerman naik 1 poin pada level 24.012. Sedangkan Indeks CAC 40 Prancis turun 5 poin pada level 7.933 dan FTSE MIB Italia dibuka 10 poin lebih tinggi ke level 24.012.
Oil
Harga minyak naik pada trading hari Rabu (21/5) sore setelah laporan mengenai Israel yang mempersiapkan serangan terhadap fasilitas nuklir Iran meningkatkan kekhawatiran. Konflik itu dapat mengganggu ketersediaan pasokan di wilayah penghasil utama Timur Tengah tersebut.
Harga minyak mentah Brent untuk bulan Juli naik 68 sen menjadi $66,06 per barel. Harga minyak mentah West Texas Intermediate AS untuk bulan Juli naik 70 sen menjadi $62,73.
Intelijen baru yang diperoleh Amerika Serikat menunjukkan bahwa Israel sedang bersiap untuk menyerang fasilitas nuklir Iran, CNN melaporkan pada hari Selasa, mengutip beberapa pejabat AS yang mengetahui masalah tersebut.
(reuters/cnbc/bloomberg/idx)

Sumber : admin