Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) kembali terkoreksi tajam pada perdagangan hari Kamis (16/5). IHSG memyerah -1,42 persen (-86 poin) ke level 5.895.
Sentimen perang dagang makin panas. AS menjatuhkan sanksi berat bagi perusahaan teknologi papan atas asal China, Huawei.
Indeks LQ45 -1,81% ke 915. Indeks IDX30 -1,77% ke level 506. IDX80 -1,85% ke 129. Indeks JII -1,86% ke posisi 615. Indeks Kompas100 -1,72% ke 1.178. Indeks Sri Kehati -1,77 persen ke 361 dan Indeks SMInfra18 -1,85 persen ke level 303.
Saham-saham teraktif:

POSA

-W,

BBRI

,

BBCA

,

TLKM

,

ESTI

,

BBNI

,

ASII

.
Saham-saham top gainers LQ45:

SMGR

,

MEDC

,

SCMA

,

ELSA

.
Saham-saham top losers LQ45:

GGRM

,

ICBP

,

TPIA

,

UNVR

,

LPPF

,

BBNI

,

SRIL

.
Nilai transaksi mencapai Rp7,71 triliun. Volume trading sebanyak 163,57 juta lot saham. Investor asing membukukan jual bersih -Rp687,45 miliar.
Nilai tukar rupiah melemah -0,07% ke level Rp14.445 terhadap USD (04.00 pm)
Bursa Asia
Market saham Asia bergerak lesu pada perdagangan hari Kamis (16/5). AS menjatuhkan sanksi berat terhadap raksasa bidang telkom asal China, Huawei. Hal tersebut berpotensi memanaskan konflik dagang AS versus China.
MSCI Asia Pacific Index (tidak termasuk market saham Jepang) tergerus 0,14 persen ke level 509,44.
Kementerian perdagangan AS mengumumkan Huawei Technologies dan afiliasinya ditambahkan pada daftar entitas biro industri dan keamanan (BIS) sehingga lebih sulit bagi perusahaan China tersebut menjalin bisnis dengan perusahaan dari AS.
Bursa saham China bergerak ke arena positif pada akhir perdagangan. Indeks Shenzhen Composite naik 0,437 persen ke level 1.548,81.
Adapun di bursa saham Hong Kong. Laju Indeks Hang Seng menuju ke zona positif. Hang Seng berubah arah menguat saat final trading.
Sementara market saham Jepang terkoreksi turun setelah Indeks Nikkei 225 menyerah. Indeks Topix tergelincir 0,43 persen. Indeks Kospi di bursa Korsel drop setelah turun 1,20 persen ke posisi 2.067,69.
Sedangkan di bursa Australia, Indeks ASX200 bergerak menguat 0,69 persen di posisi 6.327,80 seiring penguatan seluruh sektor saham.
Saham-saham otomotif unggulan di bursa Asia mixed. Saham Hyundai Motors drop 0,39 persen. Kia Motors naik 0,95 persen. Nissan menguat 0,17 persen dan Toyota drop 1,04 persen.
Adapun di pasar finansial, Indeks dolar AS melemah ke level 97,537 dibandingkan level kemarin pada posisi 97,6. Nilai tukar yen melemah ke posisi 109,47 terhadap USD dibanding posisi pada sesi sebelumnya di level 109,2. Dolar Australia melaju di posisi $0,6911 setelah jatuh ke level $0,6891 di sesi sebelumnya.
Indeks Nikkei 225 (Jepang) -0,59% ke posisi 21.062.
Indeks Hang Seng (Hong Kong) +0,02% ke level 28.275.
Indeks Shanghai (China) +0,58% pada level 2.955.
Indeks Straits Times (Singapura) +0,41 ke level 3.232.
Bursa Eropa
Market saham Eropa melemah di menit-menit awal pada perdagangan hari Kamis (16/5) pagi waktu setempat setelah muncul pemberitaan media tentang rencana AS menunda tarif impor otomotif asal Eropa dalam 6 bulan ke depan.
Indeks DAX (Jerman) -0,44% di posisi 1.2046.
Indeks FTSE (Inggris) -0,12% pada level 7.288.
Indeks CAC (Perancis) -0,34% ke posisi 5.355.
Minyak
Harga minyak melaju positif pada perdagangan sesi Sore, hari Kamis (16/5) di pasar komoditas Asia. Hal tersebut seiring risiko konflik di Timur Tengah memicu ketakutan terhadap berkurangnya suplai, mengimbangi persediaan minyak di AS yang secara tak terduga naik.
Minyak Brent naik 41 sen ke harga USD 72,18 per barel (13:12 WIB). Sedangkan minyak WTI menanjak 38 sen ke harga USD 62,40 per barel.
(cnbc/reuters/awj/idx)

Sumber : admin