Dirut BRI Akui Banyak Masalah Pada Anak Usahanya
Wednesday, August 14, 2019       13:48 WIB

Ipotnews - Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk ( BBRI ), Suprajarto mengakui bahwa perseroan saat ini sedang didera cukup banyak masalah, terutama terkait dengan anak usahanya. Sebagai contoh adalah beban yang ditimbulkan oleh BRI Syariah dan BRI Agro terhadap kinerja BBRI .
Meski enggan menyebutkan permasalahannya, namun Suprajartoo menyebutkan bahwa laba perseroan sepanjang tahun ini menjadi kurang maksimal. Oleh karena itu, ujarnya, pihaknya sedang berupaya untuk membenahi lini bisnis usaha dari entitas perusahaan agar tidak lagi menjadi beban bagi perseroan.
"Kita bersihkan semua. Saya tidak mau lagi ada NPL (Non Performing Loan/kredit bermasalah) yang disembunyikan. Semua (harus) selesai tahun ini. Kita sudah simulasi, akhir tahun nanti mereka bisa berikan kontribusi (terhadap laba perseroan)," kata Suprajarto di BRI Pusat, Jakarta, Rabu (14/8).
Selain masalah tersebut, Suprajarto juga membenarkan bahwa masih ada permasalahan dari aksi korporasi berupa akuisisi PT Danareksa Sekuritas yang dilakukan pada akhir 2018 lalu. Namun lagi-lagi Suprajarto enggan mengungkapkan permasalahan utama yang mereka hadapi.
Dia hanya menyebutkan, bahwa perseroan optimistis di akhir 2019 nanti, Danareksa Sekuritas sudah pulih dan berkontribusi terhadap laba BRI yang ditargetkan mencapai 12 persen. Ia menegaskan, seluruh permasalahan yang menganggu pencapaian target kinerja perseroan masih dalam taraf yang bisa diatasi dan masih dalam koridor perhitungan BBRI .
"Kita sedang bersihkan, biar kita tidak ada beban lagi tahun depan. Saya yakin, kami akan menutup akhir tahun ini dengan laba, bisa bertumbuh cukup baik di akhir tahun," ujarnya. (Marjudin)

Sumber : Admin