Diwarnai Sentimen Lonjakan Kasus Pandemi Covid, Rupiah Siang Ini Lesu
Monday, October 26, 2020       12:52 WIB

Ipotnews - Jumlah kasus virus corona di dunia kembali meningkat dalam beberapa hari terakhir. Ini menjadi sentimen negatif bagi aset-aset berisiko dan membuat nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah pada siang ini.
Mengutip data Bloomberg, Senin (26/10) dalam penutupan sesi I, kurs rupiah diperdagangkan pada level Rp14.677 per dolar AS. Posisi tersebut melemah 17 poin atau 0,12% dibandingkan posisi penutupan perdagangan pasar spot pada akhir pekan Jumat sore lalu (23/10) di level Rp14.660 per dolar AS.
Kepala Riset PT Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra, mengatakan bahwa penyebaran virus corona di dunia kembali menunjukkan peningkatan yang mengkhawatirkan. Beberapa negara Eropa bahkan sudah melakukan lockdown meskipun sifatnya lokal.
"Sementara di AS, walau ada peningkatan dalam dua hari terakhir, Pemerintahan Presiden Donald Trump menolak melakukan lockdown," kata Ariston saat dihubungi Ipotnews, Senin (26/10).
Melansir data dari laman Worldometers, Senin (26/10/2020), jumlah total kasus Covid-19 saat ini tercatat 43,3 juta kasus. Dari angka tersebut, telah terjadi lebih dari 1,1 juta kasus kematian dan 31,8 juta pasien telah dinyatakan sembuh.
Adapun jumlah kasus aktif saat ini adalah 10,2 juta, dengan 10,1 juta dalam kondisi ringan dan 77.726 dalam kondisi serius atau kritis.
Jumlah total kasus terbanyak masih dicatatkan oleh Amerika Serikat (AS) dengan lebih dari 8 juta kasus, disusul India, Brasil, Rusia, dan Perancis.
Ini membuat cemas pelaku pasar yang mengkhawatirkan pemulihan ekonomi global menjadi terhambat. Minat terhadap aset berisiko seperti rupiah, menurut Ariston, akan mengalami penurunan.
Faktor lain yang menekan rupiah adalah nasib negoisasi stimulus fiskal AS yang masih menemui kebuntuan. Kemungkinan tercapai dan disahkan menjadi UU sebelum pilpres AS 3 November sulit menjadi kenyataan.
"Ini menjadi sentimen negatif yang membuat kurs rupiah melemah pada hari ini," ujar Ariston.
(Adhitya)

Sumber : Admin