Gerak IHSG Diprediksi Lanjutkan Pelemahan, Enam Saham Dijagokan
Tuesday, July 09, 2019       06:33 WIB

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan melanjutkan proses pelemahan jangka pendek, setelah kemarin kembali ditutup di zona merah dengan penurunan 0,34 persen ke level 6.351.
Menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, secara teknikal laju IHSG  breakout support Moving Average   Five Day  (MA-5) dan bertahan pada support MA-20. Pergerakan  pulled back bearish trend  dengan stochastic dan RSI bergerak  bearish  dari area jenuh beli ( overbought ).
"Sehingga, kami memproyeksikan IHSG akan bergerak cenderung melemah dengan kisaran support-resistance 6.285-6.370," kata Lanjar, di Jakarta, Selasa (9/7).
Dia menyebutkan, pada perdagangan kemarin mayoritas bursa Asia ditutup melemah, tercermin dari penurunan indeks Nikkei (-0,98 persen), Topix (-0,89 persen), Hang Seng (-1,54 persen) dan Shanghai (-2,32 persen). "Saham-saham teknologi turun tajam terpukul oleh pembatasan ekspor Jepang pada bahan semikonduktor," ucap Lanjar.
Sementara itu, kemarin IHSG ditutup melemah 0,34 persen ke level 6.351, dipengaruhi oleh penurunan indeks sektor pertambangan (-1,08 persen) dan konsumer (-0,9 persen). "Investor asing melakukan aksi jual bersih sebesar Rp213,6 miliar dengan pergerakan rupiah melemah 0,18 persen ke level Rp14.108 per dolar.
Dengan demikian, jelas Lanjar, adanya potensi penurunan lanjutan pada laju IHSG hari ini bisa disikapi pelaku pasar dengan mengakumulasi enam saham berikut:
1. PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk ()
2. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk ()
3. PT Bank Negara Indonesia Tbk ()
4. PT Astra International Tbk ()
5. PT Vale Indonesia Tbk ()
6. PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (). (Budi/ef)

Sumber : Admin