IHSG Diprediksi Melemah Terbatas, Mainkan Saham Rekomendasi Analis
Thursday, July 29, 2021       06:55 WIB

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari diperkirakan kembali melemah terbatas, setelah kemarin berakhir di zona merah dengan penurunan 0,14 persen ke level 6.088.
Menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, di Jakarta, Kamis (29/7), pergerakan IHSG mengalami breakout support Moving Average 5-Day (MA5) yang mengindikasikan adanya pelemahan lanjutan secara jangka pendek.
Selanjutnya, kata Lanjar, laju IHSG diperkirakan menguji support fibonacci retracement di level 6.074 hingga MA20. Dia menyatakan, saat ini bearish momentum telah memberi sinyal pada indikator Stochastic dan RSI, pasca gagal melakukan breakout resistance, dan sebaliknya pulled back resistance di awal pekan.
Lanjar menyebutkan, indikator MACD bergerak dengan span yang menyempit dan sinyal line pada kondisi overvalue dan divergence negatif. "Sehingga, IHSG berpotensi melanjutkan tren pelemahan terbatas, dengan support-resistance di level 6.047-6.107," katanya.
Dengan demikian, jelas dia, perkiraan terjadinya penurunan lanjutan pada laju IHSG hari ini bisa dimanfaatkan investor dengan mengoleksi saham , , , , , , dan .
Perkiraan senada disampaikan analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, yang mengatakan pergerakan IHSG masih berada dalam kondisi tertekan. Adapun rentang support-resistance IHSG berada di level 5.948-6.123.
"Perkembangan pada pergerakan IHSG masih terlihat berada dalam fase konsolidasi jangka panjang, dikarenakan masih minimnya sentimen positif yang dapat mem-booster kenaikan IHSG ," ucap William.
Bahkan, menurut William, sejauh ini jumlah capital inflow belum terlihat bertumbuh signifikan dan ditambah dengan kondisi melambatnya ekonomi, sehingga menjadi tantangan bagi IHSG untuk bisa menguat. "Hari ini IHSG berpotensi berada dalam tekanan," ujarnya.
Maka, kata William, pada perdagangan hari ini Indosurya Sekuritas merekomendasikan untuk mengakumulasi pembelian saham , , , , , dan . (Budi/ef)

Sumber : Admin