IHSG Diprediksi Lanjut Menguat, Mainkan Saham Rekomendasi Analis
Friday, December 06, 2019       06:48 WIB

Ipotnews - Pada perdagangan hari ini, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) diperkirakan melanjutkan proses kenaikan, setelah kemarin mampu berbalik menguat dan berakhir di zona hijau dengan peningkatan sebesar 0,64 persen ke level 6.152.
Menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, secara teknikal laju IHSG breakout resistance Moving Average 50-Day (MA50) yang sekaligus mengkonfirmasi penguatan lanjutan menuju upper bollinger bands dan MA200.
Lanjar menyebutkan, indikator Stochastic masih bergerak positif dan RSI juga melaju positif mendekati area jenuh beli (overbought). "Sehingga, kami memperkirakan terjadi penguatan lanjutan pada IHSG dengan level support-resistance 6.144-6.200," kata Lanjar, di Jakarta, Jumat (6/12).
Dengan demikian, jelas Lanjar, peluang terjadinya kenaikan lanjutan pada laju IHSG hari ini bisa direspons pelaku pasar dengan mengakumulasi saham , , , , , , , , , , , , , , , dan .
Proyeksi senada juga disampaikan analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, yang memperkirakan laju IHSG berpeluang kembali menguat. " IHSG masih berusaha menggeser rentangkonsolidasiwajar ke arah yang lebih baik. Memanfaatkan momentum koreksi wajar bisa dijadikan peluang oleh investor," ucapnya.
Pada tren jangka panjang, jelas William, pergerakan IHSG tetap berada dalam pola kenaikan, ditopang sentimen positif terkait berlanjutnya capital inflow secara year-to-date di 2019. "Kondisi ini menandakan besarnya minat investor asing terhadap pasar modal Indonesia," ujar William.
Lebih lanjut William menyebutkan, saat ini IHSG memiliki support terdekat di level 5.989, sedangkan level resistance yang berupaya ditembus berada di posisi 6.189. "Hari ini IHSG berpotensi menguat," kata dia.
Sehingga, katanya,Indosurya Sekuritas merekomendasikan agar para investor mengakumulasi pembelian saham ,,,,,dan.
Gerak Bullish Berlanjut
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama,indikator MACD telah membentuk pola golden cross di area negatif, sedangkan Stochastic dan RSI menunjukkan sinyal positif. "Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju area resistance," ujarnya.
Nafan menyatakan, saat inisupport pertama dan kedua IHSG berada di posisi 6.119 dan 6.086, sedangkan resistance pertama dan kedua berada di level 6.193 dan 6.239. Dia menegaskan, adanya peluang kenaikan lanjutan pada laju IHSG hari ini bisa dimanfaatkan dengan membeli enam saham berikut:
1. , Daily (Rp7.450) (RoE: 12,85%; PER: 8,58; EPS:862,92; PBV: 1,10; Beta: 1,95). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp7.350-7.450, dengan target harga di level Rp7.650, 8.075, 8.250 dan 8.625. Support: Rp7.000.
2. , Daily (Rp1.225) (RoE: 12,44%; PER: 5,62x; EPS:217,98; PBV: 0,70x; Beta: 1,62). Terlihat tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp1.210-1.230, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.265, 1.310, 1.500, 1.690 dan 1.880. Support: Rp1.210 dan 1.120.
3. , Daily (Rp990) (RoE: 3,20%; PER: 33,75x; EPS: 29,33; PBV: 1,08x; Beta: 1,77). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp980-990, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.020, 1.065, 1.125, 1.260 dan 1.395. Support: Rp960 dan 920.
4. , Daily (Rp496) (RoE: 17,34%; PER: 5,53x; EPS: 89,33; PBV: 0,96x; Beta: 0,68). Terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp482-498, dengan target harga secara bertahap di level Rp540, 640 dan 725. Support: Rp470 dan 450.
5. , Daily (Rp1.585) (RoE: 12,67%; PER: 13,46x; EPS:118,87; PBV: 1,71x; Beta: 3,03). Terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp1.580-1.590, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.655, 1.780 dan 1.910. Support: Rp1.560 dan 1.525.
6. , Daily(Rp20.800) (RoE: 18,56%; PER: 6,87x; EPS:3113,32; PBV: 1,30x; Beta: 0,84). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp20.700-20.900, dengan target harga secara bertahap di level Rp21.400,21.850,23.775,25.700dan27.625. Support: Rp19.925. (Budi/ef)

Sumber : Admin