IHSG Bakal Berbalik Menguat, Akumulasi Enam Emiten Unggulan
Tuesday, July 09, 2019       06:59 WIB

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan berbalik menguat, setelah kemarin melemah tipis sebesar 0,34 persen ke level 6.351.
Analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan saat ini indikator MACD sudah berada di area positif, sedangkan indikator stochastic dan RSI berada di area netral.
"Terlihat pola  hammer candle  yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju area resistance," ujar Nafan, di Jakarta, Selasa (9/7).
Berdasarkan  daily pivot  dari  Bloomberg , kata Nafan, saat ini support pertama maupun kedua berada di level 6.328 dan 6.305, sedangkan resistance pertama maupun kedua berada di level 6.371 dan 6.390.
 Nah , di tengah potensi pembalikan arah menguat pada laju IHSG hari ini, Nafan merekomendasikan enam saham yang bisa dicermati pelaku pasar, yakni:
1. PT Bank Mandiri Tbk (), Daily (Rp7.875) (RoE: 14,53%; PER: 12,50x; EPS: 626,24; PBV: 1,82x; Beta: 1,38). Terlihat  tweezer bottom candlestick pattern  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp7.725-7.875, dengan target harga secara bertahap di level Rp8.050 dan 8.650. Support: Rp7.725 dan 7.425.
2. PT Vale Indonesia Tbk (), Daily (Rp2.910) (RoE: -4,37%; PER: -25,10x; EPS: -115,92; PBV: 1,10x; Beta: 1,2). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah  bollinger  dan terlihat pola  bullish pin bar  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp2.840-2.910, dengan target harga secara bertahap di level Rp2.920, 2.970, 3.040, 3.200 dan 3.350. Support: Rp2.840, 2.800 dan 2.730.
3. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (), Daily (Rp20.850) (RoE: 6,64%; PER: 46,32x; EPS: 429,12; PBV: 3,06x; Beta: 1,62). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah  bollinger  dan terlihat pola  bullish hammer candle  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp20.600-20.900, dengan target harga secara bertahap di level Rp21.125, 21.500, 22.400 dan 23.300. Support: Rp20.600, 20.375 dan 20.125.
4. PT Lippo Cikarang Tbk (), Daily (Rp1.625) (RoE: 8,46%; PER: 1,87x; EPS: 868,80; PBV: 0,16x; Beta: 1,56). Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA-10 dan 20, sehingga peluang terjadinya  rebound  terbuka lebar. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp1.550-1.630, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.780, 1.970, 2.410 dan 2.860. Support: Rp1.525 dan 1.420.
5. PT Lippo Karawaci Tbk (), Daily (Rp258) (RoE: 0,66%; PER: 30,65x; EPS: 8,68; PBV: 0,20x; Beta: 0,93). Pergerakan harga saham telah menguji garis MA-60 sehingga peluang terjadinya  pullback  terbuka lebar. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp256-260, dengan target harga secara bertahap di level Rp274, 284, 292 dan 328. Support: Rp242.
6. PT Medco Energi Internasional Tbk (), Daily (Rp800) (RoE: 7,79%; PER: 9,25x; EPS: 89,72; PBV: 0,72x; Beta: 2,18). Pergerakan harga saham telah menguji garis MA-20 sehingga peluang terjadinya  pullback  terbuka lebar. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp790-810, dengan target harga secara bertahap di level Rp820, 860 dan 895. Support: Rp790 dan 780. (Budi/ef)

Sumber : Admin