IHSG Berpeluang "Rebound", Cermati Enam Saham Unggulan
Friday, April 26, 2019       06:54 WIB

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini berpotensi mengalami  technical rebound , setelah kemarin ditutup kembali melemah sebesar 1,16 persen ke level 6.372.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, indikator MACD telah membentuk pola  dead cross  di area negatif.
"Terlihat bahwa indikator stochastic dan RSI mulai menunjukkan kondisi jenuh jual, sehingga potensi  rebound  pada pergerakan IHSG mulai terbuka lebar," ujar Nafan, di Jakarta, Jumat (26/4).
Berdasarkan  daily pivot  dari  Bloomberg , kata Nafan, support pertama dan kedua berada di level 6.340 dan 6.307, sedangkan resisten pertama dan kedua di posisi 6.418 dan 6.464.
Dengan demikian, jelas Nafan, adanya peluang  rebound  pada laju IHSG hari ini bisa disikapi pelaku pasar dengan mengakumulasi enam saham berikut:
1. PT AKR Corporindo Tbk (), Daily (Rp4.590) (RoE: 16,57%; PER: 11,41x; EPS: 411,21; PBV: 1,90x; Beta: 0,7). Pergerakan harga akan menguji garis EMA 200 sehingga peluang terjadinya  rebound  terbuka lebar. "Buy on Weakness" pada kisaran Rp4.530-4.540, dengan target harga secara bertahap di level Rp4.720, 4.750 dan 4.790. Support: Rp4.450.
2. PT Astra International Tbk (), Daily (Rp7.550) (RoE: 11,31%; PER: 14,46x; EPS: 515,08; PBV: 1,64x; Beta: 1,56). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah  bollinger  dan terlihat pola  bullish dragonfly doji candle  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp7.400-7.600, dengan target harga secara bertahap di level Rp7.975, 8.900 dan 9.850. Support: Rp7.250.
3. PT Bank Tabungan Negara Tbk (), Daily (Rp2.450) (RoE: 11,54%; PER: 8,86x; EPS: 275,48; PBV: 1,02x; Beta: 1,79). Pergerakan harga saham berhasil menguji beberapa garis EMA 20, 60, 120 dan 200 sehingga peluang terjadinya  rebound  terbuka lebar. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp2.420-2.460, dengan target harga secara bertahap di level Rp2.560, 2.710, 3.060 dan 3.410. Support: Rp2.360.
4. PT Bank Mandiri Tbk (), Daily (Rp7.650) (RoE: 13,52%; PER: 3,99x; EPS: 541,45; PBV: 1,89x; Beta: 1,4). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah  bollinger  dan terlihat pola  bullish dragonfly doji candle  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp7.425-7.650, dengan target harga secara bertahap di level Rp7.725, 7.900, 8.050 dan 8.650. Support: Rp7.425 dan 7.150.
5. PT Eagle High Plantations Tbk (), Daily (Rp160) (RoE: -19,81%; PER: -5,66x; EPS: -445,16; PBV: 1,13x; Beta: 1,15). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah  bollinger  dan terlihat  tweezer bottom candlestick pattern  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp157-161, dengan target harga secara bertahap di level Rp165, 173, 179, 206, 234 dan 260. Support: Rp152.
6. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (), Daily (Rp6.250) (RoE: 8,35%; PER: 13,20x; EPS: 473,42; PBV: 1,10x; Beta: 1,2). Pergerakan harga saham berhasil menguji garis EMA 10 sehingga peluang terjadinya  rebound  terbuka lebar. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp6.150-6.300, dengan target harga secara bertahap di level Rp6.500, 6.775, 7.400 dan 8.050. Support: Rp6.150 dan 5.975. (Budi/ef)

Sumber : Admin