IHSG Diprediksi Terkoreksi Kembali, Mainkan Enam Saham Pilihan
Friday, September 13, 2019       06:48 WIB

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan melanjutkan proses penurunan, setelah kemarin ditutup berbalik melemah sebesar 0,62 persen ke level 6.342.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, indikator MACD dan RSI menunjukkan sinyal positif, meski indikator Stochastic bergerak menurun ke area jenuh beli (overbought).
"Di sisi lain, terlihat pola bearish piercing line candlestick yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju area support," ujar Nafan, di Jakarta, Jumat (13/9).
Dia menyebutkan, saat ini support pertama dan kedua berada di level 6.311 dan 6.294, sedangkan resistance pertama dan kedua di posisi 6.404 dan 6.468.
Dengan demikian, jelas Nafan, adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG hari ini bisa direspons pelaku pasar dengan memgakumulasi enam saham berikut:
1. PT AKR Corporindo Tbk ( AKRA ), Daily (Rp4.040) (RoE: 7,76%; PER: 20,73x; EPS: 195,38; PBV: 1,61x; Beta: 0,77). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp4.020-4.050, dengan target harga secara bertahap di level Rp4.130, 4.160, 4.250, 4.320 dan 4.440. Support: Rp3.910.
2. PT Bank Central Asia Tbk ( BBCA ), Daily (Rp30.100) (RoE: 15,49%; PER: 28,65x; EPS: 1054,24; PBV: 4,44x; Beta: 1,09). Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA-10, 20 dan 60 maka peluang terjadinya penguatan terbuka lebar. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp30.000-30.200, dengan target harga secara bertahap di level Rp30.525 dan 32.400. Support: Rp30.000 dan 29.000.
3. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk ( INTP ), Daily (Rp20.325) (RoE: 5,78%; PER: 58,17x; EPS: 345,96; PBV: 3,34x; Beta: 1,59). Pergerakan harga saham telah menguji garis MA-200 sehingga peluang terjadinya penguatan terbuka lebar. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp20.000-20.400, dengan target harga secara bertahap di level Rp20.600, 21.500, 22.400 dan 23.300. Support: Rp19.700.
4. PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk ( ISSP ), Daily (Rp112) (RoE: 3,50%; PER: 7,76x; EPS: 14,56; PBV: 0,27x; Beta: 1,84). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp111-113, dengan target harga secara bertahap di level Rp115, 123, 128, 133 dan 151. Support: Rp106 dan 100.
5. PT Matahari Department Store Tbk ( LPPF ), Daily (Rp3.060) (RoE: 101,60%; PER: 3,69x; EPS: 829,98; PBV: 3,90x; Beta: 1,34). Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA-10 dan 20 sehingga peluang terjadinya penguatan terbuka lebar. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp3.040-3.070, dengan target harga secara bertahap di level Rp3.200, 3.300 dan 3.550. Support: Rp2.940.
6. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk ( TKIM ), Daily (Rp10.200) (RoE: 15,18%; PER: 10,69x; EPS: 953,84; PBV: 1,63x; Beta: 1,04). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp9.950-10.200, dengan target harga secara bertahap di level Rp10.500, 11.225 dan 11.950. Support: Rp9.950 dan 9.775. (Budi/ef)

Sumber : Admin

berita terbaru
Thursday, Apr 25, 2024 - 10:37 WIB
Hasil RUPS Tahunan April 2024 BELL
Thursday, Apr 25, 2024 - 10:32 WIB
Pemanggilan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan IPPE
Thursday, Apr 25, 2024 - 10:29 WIB
Pemanggilan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan BEBS
Thursday, Apr 25, 2024 - 10:29 WIB
Hasil RUPS Tahunan April 2024 AHAP
Thursday, Apr 25, 2024 - 10:21 WIB
Stock Split BPII Mei 2024
Thursday, Apr 25, 2024 - 10:21 WIB
Hasil RUPS Tahunan April 2024 CINT
Thursday, Apr 25, 2024 - 10:12 WIB
Hasil RUPS Tahunan dan Luar Biasa April 2024 MPXL
Thursday, Apr 25, 2024 - 09:53 WIB
Harga Emas Turun Lagi!