Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini rawan mengalami koreksi secara jangka pendek, lantaran lajunya mulai memasuki area jenuh beli (overbought) yang tercermin dari penguatan tipis pada transaksi kemarin.
Menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (

RELI

), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, secara teknikal, laju IHSG bergerak membentuk pola candlestick bearish counter attack setelah menyentuh Moving Average 50-Day (MA-50) di level 6.215 yang seolah pergerakannya mulai menjenuh, sehingga perlu ada koreksi untuk cooling down.
"Indikator Stochastic dan RSI terlihat menjenuh pada area overbought yang mengonfirmasi jika IHSG breakout level support MA-5 di posisi 6.165 dan terlebih dahulu mengarahkan pergerakan ke support MA-20 di level 6.120," ujar Lanjar, di Jakarta, Selasa (22/10).
Sehingga, lanjut Lanjar, Reliance Sekuritas memperkirakan laju IHSG akan bergerak cukup rawan untuk mengalami koreksi jangka pendek dengan support-resistance di level 6.165-6.215. Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup menguat tipis 0,11 persen ke level 6.198.
Di tengah potensi koreksi jangka pendek pada laju IHSG hari ini, Lanjar merekomendasikan tujuh saham yang bisa dicermati pelaku pasar, yakni:
1. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (

LSIP

)
2. PT Salim Ivomas Pratama Tbk (

SIMP

)
3. PT Malindo Feedmill Tbk (

MAIN

)
4. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (

ICBP

)
5. PT Adaro Energy Tbk (

ADRO

)
6. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (

ITMG

)
7. PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (

RALS

). (Budi/ef)

Sumber : Admin