Ipotnews - Kekhawatiran investor terkait pernyataan Donald Trump yang mengatakan bahwa kesepakatan dagang antara Amerika dan China memerlukan waktu yang cukup panjang dan Amerika bisa saja menerapkan tarif tambahan terhadap barang-barang China senilai $325 miliar diprediksi akan memberikan sentimen negatif di pasar. Sementara itu melemahnya beberapa harga komoditas seperti minyak mentah dan emas serta sikap hati-hati investor menjelang rilisnya laporan keuangan emiten pada kuartal II/2019 juga diprediksi akan menjadi tambahan katalis negatif bagi indeks.
" IHSG diprediksi akan melanjutkan pelemahannya dengan support di level 6.370 dan resistance di level 6.435," tegas Tim Analis Indo Premier Sekuritas, Rabu (17/7).
Pada perdagangan yang berakhir Rabu dinihari WIB tadi, bursa Wall Street ditutup melemah seiring dengan kekhawatiran investor terkait perundingan dagang antara Amerika dan China setelah Trump pernyataan Trump tersebut. Indeks Dow Jones ditutup melemah -23 poin (-0,09%) pada level 27.335, S&P 500 berkurang -10 poin (-0,34%) pada level 3.004 dan Nasdaq turun -35 poin (-0,43%) pada level 8.222. Sementara itu EIDO ditutup melemah -0,16 poin (-0,6%) pada level 26,38.
Pagi ini indeks di bursa Asia dibuka melemah. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika dibuka melemah tipis -9 poin (-0,06%) pada level Rp13.944.
Berikut rekomendasi saham Indo Premier:
1.

ISAT

(Buy, Support: Rp2.750, Resist: Rp3.030)
2.

INDF

(Buy, Support: Rp6.800, Resist: Rp7.000)
3.

INTP

(Buy on Weakness, Support: Rp21.300, Resist: Rp21.700)
4.

BSDE

(Buy on Weakness, Support: Rp1.490, Resist : Rp1.510)

Sumber : admin