Ini sebab rugi bersih ATIC meningkat di semester I
Wednesday, August 14, 2019       20:49 WIB

JAKARTA.PT Anabatic Technologies Tbk () catatkan pertumbuhan pendapatan 20,51% sepanjang semester I lalu. Sayangnya, pertumbuhan pendapatan tersebut tak diikuti bottom line perseroan yang mencatatkan peningkatan kerugian bersih.
Adriansyah, Direktur Anabatic Technologies menyebutkan bahwa peningkatan rugi bersih yang dialami perseroan tak luput dari efek Pemilu. "Semua jadi menahan investasi dan efek pemilu itu tiga bulan sebelum hingga tiga bulan setelah," ujarnya kepadakontan.co.idusai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa di Jakarta, Rabu (14/8).
Tak hanya itu, peningkatan rugi bersih perseroan disebutnya juga lantaran kegiatan ekspansi perseroan. Terbaru, emiten dengan kode saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini memasuki bisnis financial technology melaluidigitalexchange.id.
Untuk peluncuran platform tersebut, pihaknya melakukan akuisisi perusahaan sehingga membutuhkan dana yang cukup besar. Sayangnya, terkait investasinya Adri tidak menyebutkannya.
Dari sana, sepanjang semester I kemarin mencatatkan peningkatan rugi bersih menjadi Rp 18,09 miliar naik dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 12,34 miliar. Namun, pendapatan perseroan tercatat tumbuh 20,51% menjadi Rp 2,82 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,34 triliun.
Adapun pertumbuhan pendapatan disebutnya lantaran tiap sektor bisnis yang dijalan entitas anaknya baik yakni PT Computrade Technology International (CTI), PT Karyaputra Suryagemilang ( KPSG ) dan PT Anabatic Digital Raya (ADR) terus tumbuh. "Masing-masing tumbuh dua digit," ujarnya.
Menilik laporan keuangan tercatat dari ketiga lini usahanya tersebut CTI menjadi kontributor terbesar dengan menyumbang Rp 2,31 triliun tumbuh 24,86% dari periode yang sama tahun lalu 1,85 triliun. Kemudian, disusul KPSG menyumbang Rp 284,90 miliar dan ADR menyumbang Rp 44,96 miliar.

Sumber : KONTAN.CO.ID