Jasa Marga : Tidak Ada Kenaikan Tarif Terselubung Dibalik Pemindahan GT Cikarut
Monday, May 20, 2019       16:53 WIB

Ipotnews - PT Jasa Marga (Persero) Tbk memastikan, tidak memanfaatkan pemindahan Gerbang tol (GT) Cikarang Utama (Cikarut) ke Km 70 dan GT Kalihurip untuk menaikkan tarif secara terselubung.
Hal itu sekaligus menanggapi pernyataan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia ( YLKI ) yang mewanti-wanti agar Jasa Marga tidak menaikkan tarif tol Jakarta-Cikampek secara terselubung dibalik rekayasa lalulintas jalan tol menjelang arus mudik dan arus balik Lebaran 2019.
General Manager tol Jakarta - Cikampek Raddy R Lukman mengatakan, perubahan tarif diakuinya terjadi pada beberapa tujuan, khususnya rute setelah Cikarang hingga Karawang. Namun demikian, kenaikan itu diakuinya tak bisa dihindari karena terimbas dari perubahan sistem pembayaran yang saat ini menjadi radial.
"Jadi memang tol radial ini digunakan untuk jarak jauh prioritasnya. Kalau jarak dekat silahkan di Arterinya. Tapi kalau masih ada manfaat lewat jalan tol ya silakan," ujar Raddy di Cikampek, Senin (20/5).
Mengenai adanya perpindahan pola transaksi tersebut, Raddy menghimbau kepada pengguna tol jarak dekat, seperti Cikarang Utama ke Cikarang Pusat untuk melintas di jalur arteri saja agar tidak terbebani tarif yang cukup tinggi. Sebaliknya, ia juga memastikan bahwa pengguna tol pada jarak terjauh, tidak akan berubah dengan pemberlakuan sistem tersebut.
"Dari Cikarang Barat ke sana (Arah Cikampek) kan tadinya tarif proporsional. Tapi sekarang itu yang berubah. Karena gak mungkin lagi proporsional begitu gerbangnya di sini (di Cikampek). Gimana tahunya asal mana, enggak ada transaksi kan. Itu berubah. Sampai dengan Karawang Timur itu Rp12 ribu. Jadi dari arah sini itu mau keluar kemana, ke Karawang Timur, Karawang Barat, keluar Cikarang Timur, keluar Cibatu Rp12 ribu. Sama semu," pungkasnya.
(Sigit)

Sumber : admin