Kebijakan The Fed, Rupiah, dan Harga Komoditas Beri Tenaga IHSG Untuk Menguat
Thursday, October 31, 2019       08:41 WIB

Ipotnews - Optimisme investor terkait pemangkasan suku bunga acuan oleh The Fed sebesar 25 bps di rentang 1,5% - 1,75% akan menjadi sentimen positif di pasar. Sementara itu menguatnya nilai tukar rupiah serta beberapa harga komoditas yaitu CPO dan emas juga diprediksi akan menjadi tambahan katalis positif bagi indeks.
" IHSG diprediksi akan melanjutkan penguatannya dengan support di level 6.265 dan resistance di level 6.325," tegas Tim Analis Indo Premier Sekuritas, Kamis (31/10).
Pada perdagangan yang ditutup Kamis dinihari WIB, indeks di bursa Wall Street berakhir menguat didorong oleh optimisme investor terkait keputusan The Fed untuk menurunkan suku bunga acuan untuk ketiga kalinya tahun ini sebesar 25 bps ke kisaran 1,5% - 1,75%. Sementara itu pernyataan dari Gubernur The Fed Jerome Powell yang mengisyaratkan baru akan menaikan suku bunga acuan jika terjadi lonjakan inflasi juga menambah katalis positif di pasar.
Indeks Dow Jones membukukan penguatan +115 poin (+0,43%) pada level 27.186, S&P500 bertambah +9 poin (+0,33%) pada level 3.046, Nasdaq meningkat +27 poin (+0,33%) pada level 8.303. EIDO tercatat menguat tipis +0,20 poin (+0,79%) pada level 25,66.
Pagi ini indeks di bursa Asia dibuka menguat dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika dibuka menguat +23 poin (+0,16%) pada level Rp14.007.
Berikut rekomendasi saham Indo Premier:
1. (Buy, Support: Rp7.575, Resist: Rp7.900)
2. (Buy, Support: Rp21.275, Resist: Rp22.075)
3. (Buy, Support: Rp3.170, Resist: Rp3.280)
4. (Buy, Support: Rp1.675, Resist: Rp1.925)

Sumber : admin