Ketegangan Timur Tengah Pacu Permintaan Safe Haven, Emas Melambung
Friday, June 13, 2025       13:30 WIB

Ipotnews - Harga emas melejit ke level tertinggi dalam hampir dua bulan, Jumat, dan berada di jalur kenaikan mingguan, setelah serangan militer Israel terhadap Iran mendorong investor beralih ke aset safe haven.
Emas spot melonjak 1,10% menjadi USD3.423,07 per ons, pada pukul 13.23 WIB, setelah mencapai level tertinggi sejak 22 April di awal sesi, dan sejauh pekan ini tercatat melambung lebih dari 3,4%, demikian laporan  Reuters  dan  Bloomberg,  di Bengaluru, Jumat (13/6).
Sementara, harga emas berjangka Amerika Serikat menguat 1,24% menjadi USD3.444,50 per ons.
Ketegangan geopolitik meningkat setelah Israel menargetkan fasilitas nuklir Iran, ketika tensi memanas atas upaya Amerika untuk menghentikan produksi bahan bom atom Iran.
"Peningkatan permusuhan terbaru di Timur Tengah itu mengalihkan fokus dari negosiasi perdagangan untuk saat ini, dengan investor beralih ke aset safe haven sebagai tanggapan," kata Tim Waterer, Kepala Analis KCM Trade.
Israel mengumumkan keadaan darurat, dengan alasan serangan rudal dan pesawat nirawak yang diperkirakan terjadi dari Teheran, dan militer Amerika tengah mempersiapkan berbagai kemungkinan di Timur Tengah, termasuk kemungkinan bantuan untuk mengevakuasi warga sipil Amerika, kata seorang pejabat AS kepada  Reuters .
"Harga emas melonjak melewati resistance di sekitar USD3.400 setelah berita serangan udara itu, dan kenaikan lebih lanjut dapat terjadi jika eskalasi berlanjut," kata Waterer.
Mengisyaratkan pendingan pasar tenaga kerja dan meredanya tekanan inflasi Amerika, pengajuan baru untuk tunjangan pengangguran bertahan pada level tertinggi delapan bulan pekan lalu, sementara perlambatan permintaan domestik membantu menahan harga produsen (PPI) sepanjang Mei.
Data tersebut, yang dirilis sehari setelah Departemen Tenaga Kerja melaporkan kenaikan moderat dalam harga konsumen (CPI) pada bulan Mei, memperkuat ekspektasi penurunan suku bunga lebih dini.
Trader kini memperkirakan pemotongan suku bunga Federal Reserve sebesar 55 basis poin pada akhir tahun, dimulai bulan September, bukan Oktober seperti yang diantisipasi sebelumnya.
Logam lainnya, harga perak spot turun 0,3% menjadi USD36,25 per ons, platinum menyusut 1% menjadi USD1.282,55 dan paladium melemah 0,5% menjadi USD1.050,61. Ketiga logam tersebut bersiap untuk mencatat kenaikan mingguan. (ef)

Sumber : Admin

berita terbaru