Kilas Emiten: PBID, ADHI, TOTO, dan LPCK
Tuesday, November 12, 2019       09:01 WIB

Ipotnews - Kilas emiten berikut layak diperhatikan untuk menambah referensi transaksi saham hari ini, Selasa (12/11):
1. PT Panca Budi Idaman Tbk () mencatatkan penurunan margin laba bersih dari 7,81% per kuartal III/2018 menjadi 4,23% per kuartal III/2019. Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2019, membukukan penjualan bersih Rp3,49 triliun, tumbuh 10,20% secara tahunan. Penjualan berasal dari segmen kantong plastik Rp1,95 triliun atau berkontribusi 55,75% terhadap total penjualan. Meski penjualannya bertumbuh, laba bersih turun 40,27% menjadi Rp147,82 miliar. Manajemen menjelaskan ada dua faktor penyebab laba bersih turun sepanjang periode 9 bulan tahun ini yaitu perseroan melakukan penetrasi pasar di Jawa Tengah dan Jawa Timur pada tahun ini dan penurunan harga bijih plastik di pasar global sehingga menekan margin laba bersih.
2. PT Adhi Karya (Persero) Tbk () masih berharap ada pembayaran dari proyek light rail transit (LRT) kembali sebelum berganti tahun. Manajemen mengatakan sebelumnya perseroan telah menerima pembayaran senilai Rp1,4 triliun termasuk pajak untuk proyek ini. Pembayaran tersebut diterima pada bulan lalu dari PT Kereta Api Indonesia (Persero) selaku pengelola proyek LRT. Adapun telah menerima empat kali pembayaran proyek LRT Jabodebek. Pertama, senilai Rp3,4 triliun untuk progres dari September 2015-September 2017, senilai Rp2,5 triliun untuk progres Oktober 2017 hingga Juni 2018, senilai Rp1,2 triliun untuk progres dari Juli 2018-September 2018 dan pada bulan lalu senilai Rp1,4 triliun berdasarkan progres pekerjaan dari Oktober 2018 hingga Maret 2019. Dengan demikian, perseroan telah menerima pembayaran total sekitar Rp8,5 triliun dari proyek LRT.
3. PT Surya Toto Indonesia Tbk () akan membagikan dividen interim senilai total Rp30,96 miliar atau setara dengan Rp3 per saham. Perseroan akan membagikan dividen interim senilai Rp30,96 miliar atau Rp3 per saham. Adapun, tanggal terakhir perdagangan saham dengan hak dividen atau cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 15 November 2019, sedangkan cum dividen di pasar tunai pada 19 November 2019. Perseroan juga akan membayarkan dividen interim kepada pemegang saham pada 10 Desember 2019. Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2019, membukukan penjualan bersih sebesar Rp1,52 triliun. Perolehan tersebut turun 11,84% dari perolehan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1,72 triliun. Adapun, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp89,83 miliar, turun 61,05% secara tahunan.
4. PT Lippo Cikarang Tbk () telah melakukan serah terima secara bertahap 508 Unit Apartemen Glendale Park di kawasan Orange County. Manajemen mengatakan hingga saat ini sudah 95% unit terjual dari total 508 unit Glendale Park. Sebagai informasi, Glendale Park adalah proyek bersama antara Lippo Cikarang dan Mitsubishi Corporation dengan nilai investasi sebesar Rp520 miliar yang menjadi tower kelima di Orange County. Adapun total unit apartemen yang telah diserahkan oleh di kawasan Orange County mencapai 1.271 unit. Selain Glendale Park ada pula Irvine Suites, Westwood Suites, dan Pasadena Suites yang sudah mulai diserah-terimakan sejak 1 September 2018 yang lalu. Manajemen menambahkan perseroan berpeluang untuk tumbuh pada masa depan dengan perkembangan infrastruktur yang terjadi di koridor timur Jakarta. Komitmen pemerintah terhadap koridor timur ditunjukkan oleh beberapa proyek infrastruktur termasuk LRT (Light Rapid Transit) Cawang-Bekasi Timur dengan pekerjaan mencapai 59%.

Sumber : admin