Kinerja Makin Moncer, Target Harga Saham UNTR Naik Jadi Rp47.500 Per Saham
Monday, October 29, 2018       16:51 WIB

Ipotnews - Kinerja yang kuat dan melebihi perkiraan mendorong Indo Premier Sekuritas merevisi perkiraan laba PT United Tractors Tbk ( UNTR ) untuk 2018 dan 2019, sekaligus menaikkan target harga saham perseroan dengan potensi kenaikan 46%. Dengan target harga Rp47.500 dari sebelumnya Rp42.000, saham UNTR makin kuat di rating Buy.
UNTR membukukan laba yang kuat sebesar Rp3,6 triliun pada kuartal ketiga 2018 (3Q18), naik 22% (qoq) dan 62% (yoy), sehingga akumulasi laba bersih tiga kuartal 3018 (9M18) mencapai Rp9,1 triliun atau melonjak 61% (yoy).
Kinerja kuat tersebut didukung pendapatan yang lebih tinggi, ekspansi marjin terutama dari unit batubara PT Pamapersada Nusantara ( PAMA ), serta terkelolanya keuntungan biaya operasional (opex) dan dan forex sebesar Rp630 miliar.
Adapun pendapatan mencapai Rp61,1 triliun pada 9M18 atau naik 32% (yoy). Capaian ini di atas perkiraan konsensus (77%) dan perkiraan Indo Premier Sekuritas (81%) untuk total pendapatan 2018 (FY18F). Cuaca yang baik telah membantu PAMA untuk mencatat volume pengupasan lapisan (OB removal) tertinggi 272 juta bcm.
Di sektor penjualan alat berat, Indo Premier Sekuritas menaikkan perkiraan untuk penjualan Komatsu menjadi 4.800 unit pada 2018 dan 5.000 unit untuk 2019, dari perkiraan sebelumnya di angka 4.400 dan 4.800 unit, seiring kinerja yang di atas ekspektasi.
Divisi alat berat mencatat pertumbuhan pendapatan signifikan sebesar 22% (yoy) menjadi Rp21,3 triliun pada 9M18, karena pertumbuhan yang kuat di pendapatan layanan dan suku cadang (34% yoy) dan penjualan Komatsu yang naik 23%. Penjualan Komatsu tercatat sebanyak 1.281 unit pada 3Q18, naik 4,2% (qoq) dan 24% (yoy), sehingga penjualan total 9M18 menjadi 3.681 unit atau naik 34% (yoy) didukung permintaan yang meningkat dari industri pertambangan.
Sementara di divisi kontraktor penambangan, UNTR juga mencatat hasil yang kuat. PAMA tetap menjadi penyumbang pendapatan terbesar dengan pendapatan sebesar Rp28,9 triliun di 9M18 atau naik 36% (yoy) terutama dibantu oleh volume yang lebih tinggi karena kondisi cuaca yang lebih baik.
Dengan kinerja PAMA pada 9M18 yang berada di atas perkiraan, Indo Premier menaikkan perkiraan volume OB removal menjadi 969 juta bcm dari sebelumnya 887 juta bcm untuk FY18F. PAMA mencatat volume OB removal tertinggi sebesar 272 juta bcm di 3Q18, naik 14% (qoq) dan 20% (yoy), sehingga total OB removal pada 9M18 menjadi 717 juta bcm atau naik 22% (yoy) ditopang cuaca kering yang mendukung selama 3Q18.
"Kami memperkirakan PAMA akan membukukan volume yang kuat di 4Q18 karena kami percaya bahwa curah hujan masih relatif rendah pada periode tersebut," tandas Tim Analis Indo Premier Sekuritas, Senin (29/10).
Terkait perubahan perkiraan dan kinerja yang dicapai UNTR , Tim Analis Indo Premier mempertahankan rating beli (buy) saham perseroan dengan potensi kenaikan 46% di target harga baru Rp47.500 dari sebelumnya Rp42.000 per saham.
"Kami menaikkan perkiraan laba masing-masing sebesar 16% dan 14% pada 2018 dan 2019, karena hasil yang lebih baik dari perkiraan tersebut. Sehingga kami menaikkan target harga (DCF-Based, WACC : 13.1%, TG: 3%) menjadi Rp47.500 dari sebelumnya Rp42,000," tegas Tim Analis.
Selain itu, Tim Analis juga menggulirkan tahun valuasi dasar hingga 2019, merevisi naik nilai tukar USD / IDR dan asumsi tingkat risiko bebas. "Dengan potensi 46% kenaikan pada target harga baru kami, kami tegaskan rekomendasi Buy kami untuk UNTR ."

Year To 31 Dec

2016A

2017A

2018F

2019F

2020F

Revenue (RpBn)

45,539

64,559

80,010

89,773

99,985

EBITDA (RpBn)

4,387

7,849

13,169

14,832

16,542

EBITDA Growth (%)

(18.6)

78.9

67.8

12.6

11.5

Net Profit (RpBn)

5,002

7,403

11,663

12,887

14,217

EPS (Rp)

1,341

1,985

3,127

3,455

3,811

EPS Growth (%)

29.8

48.0

57.5

10.5

10.3

Net Gearing (%)

(43.0)

(34.0)

(38.5)

(39.7)

(40.5)

PER (x)

24.2

16.4

10.4

9.4

8.5

PBV (x)

2.8

2.6

2.3

2.1

1.9

Dividend Yield (%)

1.8

2.1

3.7

6.7

7.4

EV/EBITDA (x)

31.8

17.5

10.8

9.7

8.9

 Source: UNTR , IndoPremier 

 Share Price Closing as of :   29 October 2018 


Sumber : admin