JAKARTA- LG International Corp asal Korea Selatan mengakuisisi masing-masing 95% saham di dua perkebunan kelapa sawit dari PT Barito Pacific Tbk (

BRPT

). Nilai akuisisi sebesar US$ 67,9 juta atau setara Rp 1 triliun.
"Bagian dari LG Group mengatakan dua perkebunan kelapa sawit seluas 8.000 hektare (ha) dan 17 ribu ha di Kalimantan Barat itu memiliki fasilitas untuk memproduksi minyak sawit," ungkap Yonhap News Agency dalam laporannya, Kamis (15/11).
Akuisisi tersebut akan meningkatkan produksi minyak sawit tahunan LG International di Indonesia menjadi 100 ribu ton tahun ini. Pada 2021 dan 2022, perseroan mengatakan bahwa produksi minyak sawit gabungan tahunan dari tiga perkebunan sawitnya bisa mencapai 180 ribu ton. Sebelumnya, pada 2008, LG telah mengakuisisi perkebunan sawit lain di Indonesia.
Sementara itu, dalam penjelasan resmi, Wakil Direktur Utama Barito Pacific Rudy Suparman mengemukakan, pada 7 September 2018, anak usaha perseroan di bidang perkebunan kelapa sawit, yaitu PT Royal Mandiri (RIM), melakukan penjualan saham kepada PT Green Global Lestari.
RIM menjual seluruh kepemilikannya atau 95% dari jumlah seluruh modal yang disetor pada PT Grand Utama Mandiri (GUM) dan PT Tintin Boyok Sawit Makmur ( TBSM ). Divestasi tersebut ditengarai sebagai langkah Barito Pacific untuk fokus ke bisnis inti, yaitu petrokimia dan energi.

Sumber : INVESTOR DAILY