Ipotnews - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Summarecon Agung Tbk (

SMRA

) menyetujui pembagian dividen tunai senilai Rp5 per saham atau setara dengan 10 persen dari laba bersih 2018 yang mencapai Rp690,6 miliar.
"Pada RUPS Tahunan ini telah diputuskan bahwa pembagian dividen adalah sebesar Rp5 per lembar saham atau setara dengan 10 peraen laba bersih Peraeroan," demikian disampaikan melalui siaran pers

SMRA

yang diedarkan usai RUPST di Jakarta, Kamis (20/6).
Summarecon menilai, kondisi 2018 merupakan tahun yang menantang akibat pwrekonomian global yang masih dibayangi ketidakpastian perlambatan tingkat pertumbuhan ekonomi. "Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terus terdepresiasi selama paruh pertama 2018 dan mencapai level terendah Rp15.200".
Secara umum ekonomi di Indonesia terpengaruh oleh ketidakpastian global, maka

SMRA

berupaya mengubah bauran produk yang berorientasi pada permintaan pasar. Dari penerapan strategi ini, penjualan produk rumah berkontribusi 64 peraen, apartemen 16 persen dan properti komersial 20 peraen dari total pra-penjualan pemasaran.
Dengan demikian, pada 2018

SMRA

mampu mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp5,6 triliun atau menurun 0,4 persen (year-on-year). "Namun, laba beraih tercatat sebesar Rp690,6 miliar atau meningkat 30 persen dari tahun sebelumnya".
Pada 2018,

SMRA

membuka dua lokasi baru, yakni perumahan Srimaya di Bekasi Selatan dan Summarecon Mutiara Makassar. Saat peluncuran, Perseroan membukukan nilai penjualan yang masing-masing sebesar Rp190 miliar dan Rp270 miliar.
(Budi)

Sumber : admin