Marak Aksi Jual, IHSG Terjungkal Ke Zona Merah
Tuesday, August 13, 2019       12:45 WIB

Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) mencatatkan pelemahan pada akhir sesi I, Selasa (13/8). Indeks melemah 0,47 persen menjadi 6.221 dari zona hijau pada sesi pembukaan 6.251. Sepanjang perdagangan hingga penutupan sesi I tertinggi Indeks menyentuh level 6.251 dan terendah 6.215.
Sebanyak 233 emiten mendorong pelemahan IHSG , dan 135 emiten menguat. Semetara 132 emiten stagnan. Sembilan sektor juga berperan mendorong laju IHSG melemah dan satu sektor menguat. Yang menguat adalah sektor perkebunan yaitu 0,51 persen menjadi 1.377.
Untuk sektor yang melemah di antaranya konsumer melemah 0,78 persen menjadi 2.340, pertambangan melemah 0,15 persen menjadi 1.605, manufaktur melemah 0,93 persen menjadi 1.480, aneka industri melemah 1,10 persen menjadi 1.192, keuangan melemah 0,32 persen menjadi 1.266.
Dilanjutkan industri dasar 1,15 persen menjadi 821, properti melemah 0,48 persen menjadi 477, infrastruktur melemah 0,19 persen menjadi 1.200 dan perdagangan melemah 0,06 persen menjadi 793.
Sementara itu emiten teraktif, mencatatkan nilai transaksi Rp224,32 miliar, Rp84,66 miliar, Rp80,73 miliar, Rp76,57 miliar, Rp41,38 miliar. Untuk emiten yang menjadi top gainer versi Kompas100 yaitu (5,29 persen), (4,35 persen), (3,09 persen), (2,99 persen), (2,59 persen).
Untuk emiten yang stagnan yaitu , , , dan . Kemudian untuk emiten yang jadi top losser adalah (-3,90 persen), (-3,33 persen), (-3,27 persen), (-2,90 persen), dan (-2,61 persen). Untuk investor asing dominan melepas sahamnya dengan nilai penjualan nett sebesar Rp153,43 miliar. Kemudian volume penjualan 813.763 lot.
Adapun emiten yang paling banyak dijual investor asing adalah , , , dan .
(Marjudin)

Sumber : admin