Market Saham Eropa Melonjak Ditopang Prospek Geliat Manufaktur
Saturday, January 25, 2020       06:29 WIB

Ipotnews - Market saham Eropa berhasil menguat pada finis perdagangan akhir pekan ini. Penguatan ini terjadi seiring ekspektasi aktivitas bisnis lebih baik dari perkiraan. Data tersebut menunjukkan pemulihan di tahun 2020.
Indeks acuan pasar saham Eropa menguat 0,9 persen. Sebelumnya dalam 4 sesi terakhir beruntun, indeks acuan tersebut melemah di tengah kekhawatiran yang meluas terhadap penyebaran virus Corona yang mengganggu perekonomian China.
Di bursa saham Jerman, Indeks DAX menguat 1,41 persen ke level 13.576. Indeks FTSE di bursa saham Inggris menguat 1,04 persen ke posisi 7.585. Sedangkan di bursa Perancis, Indeks CAC naik 0,88 persen ke posisi 6.024.
Indeks aktivitas bisnis Eropa sedikit di bawah ekspektasi. Hal ini dinilai lompatan mengejutkan dalam aktivitas manufaktur sehingga menimbulkan optimisme ekspansi di 2020.
"Dengan kesepakatan perdagangan AS-china fase awal, ditambah tidak ada tarif impor otomotif Eropa saat ini dan kepastian jadwal Brexit, beberapa faktor yang menghambat produksi telah membaik," ujar tim analis ING seperti dikutip Reuters.
Sektor utilitas menjadi yang terbaik dalam Indeks Stoxx 600. RWE perusahaan asal Jerman yang bergerak dalam energi terbarukan menjadi lokomotif penguatan di sektor tersebut.
Saham-saham teknologi juga menguat seiring penguatan harga saham Intel Corp sebagai sentimen positif. Harga saham Bayer menjadi penopang utama penguatan Indeks DAX di bursa Jerman.
Di sisi lain harga saham Ericsson bergerak melemah terburuk dalam 6 bulan terakhir. Saham Nokian Tyres ke level terendah dalam 4 tahun terakhir karena emiten pabrikan ban asal Finlandia ini memperkirakan penjualan dan operasional tahun 2020 turun signifikan.
(Reuters)

Sumber : admin