Ipotnews - Saham Eropa reli, Selasa, setelah dua ekonomi terbesar dunia berupaya untuk mendorong maju dengan tahapan selanjutnya dalam pembicaraan perdagangan.
Pan-Eropa Stoxx 600 melonjak 1,53 persen atau 5,19 poin menjadi 344,18, dengan semua sektor dan bursa utama berakhir di wilayah positif, demikian laporan   CNBC  , Selasa (11/12) atau Rabu (12/12) dini hari WIB.
Di Inggris, Indeks FTSE 100 ditutup melesat 85,40 poin atau sekitar 1,27 persen menjadi 6.806,94, DAX Jerman melejit 1,49 persen (158,44 poin) menjadi 10.780,51, dan CAC 40 Prancis bertambah 63,82 poin (1,35 persen) menjadi 4.806,20.
Sektor  basic resources  Eropa--dengan eksposur mereka yang besar ke China--adalah pemain terbaik, melambung lebih dari 3,6 persen di tengah harapan baru dari perjanjian perdagangan antara Washington dan Beijing.
Wakil Perdana Menteri China Liu dilaporkan mengkonfirmasi ekonomi terbesar kedua di dunia itu masih dalam pembicaraan dengan Amerika dalam upaya untuk menengahi perjanjian perdagangan yang komprehensif, Selasa. Antofagasta, Anglo American dan Rio Tinto semuanya naik lebih dari 3 persen karena berita tersebut.
Melihat saham individu, WPP mengumumkan rencana memangkas 2.500 pekerjaan selama tiga tahun dan menghabiskan USD382 juta saat bos barunya, Mark Read, berupaya mengembalikan kelompok iklan terbesar di dunia itu ke jalur pertumbuhan. Saham perusahaan meningkat tajam.
Di sisi lain, Standard Life Aberdeen merosot ke bagian bawah patokan Eropa setelah RBC memangkas rekomendasi sahamnya bagi grup itu menjadi "sector perform."
Kembali ke Eropa, sentimen secara keseluruhan masih relatif rapuh di tengah gejolak politik atas kesepakatan Brexit yang diusulkan pemerintah Inggris. Perdana Menteri Theresa May tiba-tiba menunda pemungutan suara di parlemen, Senin, mendorong sterling jatuh ke posisi terendah 20 bulan.
Pound semakin tertekan menyusul  tweet  dari seorang jurnalis yang mengklaim bahwa Theresa May diperkirakan menghadapi tantangan kepemimpinan dari anggota parlemen di dalam partainya sendiri.
Mata uang Inggris itu diperdagangkan pada kisaran USD1,2512 sekitar pukul 16.30 waktu London.
Di sisi data, sentimen ekonomi Jerman sedikit membaik pada Desember, menurut lembaga penelitian ZEW, Selasa, tetapi memperingatkan pertumbuhan kuartal keempat ditetapkan menjadi lebih lemah dari perkiraan di tengah risiko terhadap ekspor akibat Brexit.
Indikator ZEW menunjukkan sentimen naik hingga -17,5 dari -24,1 pada November. Perkiraan konsensus  Reuters  memperkirakan -25,0. (ef)

Sumber : Admin