Pasar Abaikan Ketidakpastian Politik di Italia, Bursa Saham Eropa Melesat
Tuesday, March 06, 2018       04:13 WIB

Ipotnews - Pasar Eropa memperpanjang kenaikan pada perdagangan Senin untuk menyelesaikan sesi ini dengan tajam, karena investor tampaknya mengesampingkan kekhawatiran kebuntuan politik di Italia.
Pan-European STOXX 600 ditutup lebih tinggi 1,04 persen (3,83 poin) menjadi 370,87, dengan mayoritas sektor mencatat kenaikan yang kuat, demikian laporan   CNBC  , Senin (5/3) atau Selasa (6/3) dini hari WIB.
FTSE 100 Inggris ditutup naik 0,65 persen atau 46,08 poin menjadi 7.115,98, dan CAC 40 Prancis menguat 30,65 poin atau sekitar 0,6 persen menjadi 5.167,23, sedangkan indeks DAX 30 Jerman melonjak 1,49 persen (177,16 poin) ke posisi 12.090,87.
Saham di Eropa mendapat dorongan saat sesi penutupan, karena Wall Street membalikkan kerugian sebelumnya untuk diperdagangkan lebih tinggi - dengan Dow Jones melesat tajam.
Kendati sebagian besar bursa regional berakhir di area hitam, FTSE MIB Italia ditutup turun 0,42 persen, menyusul berita bahwa  voter  di negara tersebut memilih untuk menghindari arus utama politik untuk partai  anti-establishment . Selama sesi Senin, FTSE MIB turun lebih dari satu persen dan memasuki level koreksi, sekitar 10 persen dari tingkat tertinggi yang dilihatnya pada 23 Januari 2018.
Saham ritel Eropa tampil mengesankan, Senin, ditutup melambung 1,18 persen di tengah berita pengambilalihan. Tesco menyelesaikan pengambilalihan Booker senilai 4 miliar poundsterling (USD5,51 miliar), menciptakan kekuatan baru di pasar makanan Inggris. Saham Tesco melonjak satu persen menyusul pengumuman tersebut.
Sektor otomotif mendapat tekanan selama sesi tersebut, setelah Presiden Donald Trump mengancam produsen mobil Eropa akhir pekan lalu dengan pajak impor jika Uni Eropa (UE) membalas rencananya untuk mengenakan tarif impor baja dan aluminium.
Sejumlah pabrikan otomotif Jerman dan Prancis jatuh ke zona merah selama perdagangan, namun membalikkan kerugian setelah Trump menyatakan dalam sebuah  tweet  bahwa dia dapat menurunkan tarif jika sebuah perjanjian NAFTA yang "baru dan adil" ditandatangani.
Dalam saham individual, kelompok wafer silikon Siltronic melesat 7,62 persen setelah perusahaan yang berbasis di Munich melaporkan kinerja terakhirnya, dengan mengatakan bahwa pihaknya memproyeksikan tahun fiskal 2018 sangat positif.
Perusahaan asuransi terbesar kedua di Eropa, AXA, merosot 9,7 persen setelah sepakat untuk membeli XL Group berbasis Bermuda dengan harga sekitar USD15 miliar.
Pemilu Italia
Menurut proyeksi resmi, Italia akan melihat parlemen yang menggantung menyusul pemilu Minggu. Rakyat memilih partai anti- establishment  dan partai sayap kanan dalam jumlah yang lebih tinggi daripada sebelumnya, yang berarti bahwa tidak satu pun dari tiga partai utama di negara tersebut dapat memerintah ekonomi terbesar ketiga di Eropa itu. Pembentukan koalisi euroskeptik adalah sebuah kemungkinan. (ef)

Sumber : Admin