Plafon Utang Amerika Disepakati, Logam Kuning Tergelincir
Monday, May 29, 2023       08:54 WIB

Ipotnews - Harga emas tergelincir,Senin,karena dicapainya kesepakatan tentatif selama akhir pekan lalu untuk menangguhkan pagu utang Amerikaditambah dengan kegelisahan seputarsuku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama membebani daya tarik logam non-imbal hasil tersebut.
Harga emas di pasar spot turun 0,3% menjadi USD1.941,45 per ons pada pukul 07.59 WIB, melayang di dekat posisi terendah dua bulan yang dicapai pada sesi Jumat, demikian laporan   Reuters,   di Bengaluru, Senin (29/5).
Sementara itu,emas berjangka Amerika Serikat melemah0,2% menjadi USD1.940,70per ons.
Dolar naik tipis 0,1%, membuat emas yang dihargakan dalam greenback lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
Presiden AS Joe Biden, Minggu,mengatakan dia telah menyelesaikan perjanjian anggaran dengan Ketua DPR Kevin McCarthy untuk menangguhkan plafon utang USD31,4 triliun hingga 1 Januari 2025 dan kesepakatan itu siap untuk diajukan ke Kongres untuk menjalani pemungutan suara.
Data ang dirilis Jumat menunjukkan belanja konsumen Amerikameningkat lebih dari ekspektasi pada April, meningkatkan prospek pertumbuhan ekonomi untuk kuartal kedua, dan inflasi melesat.
Laporan tersebut meningkatkan peluang kenaikan 25 basis poin oleh bank sentral AS pada pertemuanJuni menjadi 64,2% dan suku bunga tetap di posisi ituselama sisa tahun ini, menurut FedWatchTool CME.
Emas, yang tidak menawarkan imbal hasil, cenderung tidak disukai investor saat suku bunga naik.
Saham Asia dan saham berjangka Amerika menguat,Senin,karena kesepakatan untuk menangguhkan plafon utang pemerintah AS mengakhiri kebuntuan dan kecemasan bagi investorselama berbulan-bulan.
Perak spot turun 0,3% menjadi USD23,25 per ons, platinum melemah 0,2% menjadi USDD 1.020,11, sementara paladium naik 0,3% menjadi USD1.427,39.
Pasar keuangan Amerikaakan ditutup pada sesi Senin untuk liburan Memorial Day.(ef)

Sumber : Admin