Proses Koreksi IHSG Berlanjut, Enam Saham Direkomendasikan
Friday, April 12, 2019       07:07 WIB

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan melanjutkan proses koreksi, setelah kemarin terperosok hingga 1,05 persen ke level 6.410.
Analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan indikator MACD sudah membentuk pola  dead cross  di area positif, sedangkan stochastic dan RSI masih berada di area netral.
"Terlihat pola  long black closing marubozu candle  yang mengindikasikan ada potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju area support," kata Nafan, di Jakarta, Jumat (12/4).
Dia mengatakan, berdasarkan  daily pivot  dari  Bloomberg , support pertama dan kedua berada di level 6.389 dan 6.368, sedangkan resisten pertama dan kedua di posisi 6.451 dan 6.493.
 Nah , di tengah perkiraan terjadinya penurunan lanjutan pada pergerakan IHSG hari ini, Nafan merekomendasikan enam saham yang bisa diakumulasi pelaku pasar, yakni:
1. PT Bank CIMB Niaga Tbk (), Daily (Rp1.080) (RoE: 8,83%; PER: 7,78x; EPS: 138,79; PBV: 0,69x; Beta: 2,06). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah  bollinger  dan terlihat pola  bullish pin bar  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp1.055-1.085, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.100 dan 1.120. Support: Rp1.055 dan 1.045.
2. PT Erajaya Swsembada Tbk (), Daily (Rp1.620) (RoE: 17,62%; PER: 6,10x; EPS: 265,65; PBV: 1,07x; Beta: 0,75). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah  bollinger  dan terlihat pola  bullish doji star candle  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp1.585-1.625, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.650 dan 1.780. Support: Rp1.550.
3. PT Gudang Garam Tbk (), Daily (Rp77.525) (RoE: 17,26%; PER: 18,86x; EPS: 4100,96; PBV: 3,30x; Beta: 0,67). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah  bollinger  dan terlihat pola  bullish inverted hammer candle  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp77.200-77.600, dengan target harga secara bertahap di level Rp78.700 dan 79.600. Support: Rp76.400.
4. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (), Daily (Rp9.050) (RoE: 20,15%; PER: 23,14x; EPS: 391,09; PBV: 4,65x; Beta: 0,95). Pergerakan harga masih telah berhasil menguji garis EMA 10 sehingga peluang terjadinya  rebound  terbuka lebar. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp8.900-9.100, dengan target harga secara bertahap di level Rp9.200 dan 9.400. Support: Rp8.900 dan 8.800.
5. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (), Daily (Rp2.250) (RoE: 9,53%; PER: 12,66x; EPS: 182,50; PBV: 1,21x; Beta: 1,88). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah  bollinger  dan terlihat pola  bullish inverted hammer candle  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp2.220-2.260, dengan target harga secara bertahap di level Rp2.310, 2.420, 2.680 dan 2.940. Support: Rp2.220 dan 2.160.
6. PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (), Daily (Rp4.010) (RoE: 30,88%; PER: 9,18x; EPS: 436,86; PBV: 2,84x; Beta: 1,82). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah  bollinger  dan terlihat pola  bullish doji star candle  yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp4.000-4.020, dengan target harga secara bertahap di level Rp4.110, 4.190, 4.250 dan 4.400. Support: Rp3.960 dan 3.920. (Bud/efi)

Sumber : Admin