Jakarta, CNN Indonesia -- Nilai tukar rupiah bertengger di Rp15.169 per dolar AS pada Jumat (24/3) pagi. Mata uang Garuda menguat cukup kuat 176 poin atau 1,15 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau berada di zona merah. Yen Jepang menguat 0,26 persen, baht Thailand melemah 0,18 persen, peso Filipina melemah 0,01 persen, won Korea Selatan melemah 0,98 persen, dan yuan China melemah 0,29 persen.
Dolar Singapura melemah 0,22 persen dan dolar Hong Kong menguat 0,01 persen pada pembukaan perdagangan pagi ini.
Sedangkan, mata uang utama negara maju kompak berada di zona merah. Tercatat euro Eropa melemah 0,06 persen, poundsterling Inggris melemah 0,14 persen, dan franc Swiss menguat 0,05 persen.
Lalu, dolar Australia melemah 0,28 persen, dan dolar Kanada melemah 0,111 persen.
Analis DCFX Lukman Leong memperkirakan rupiah berpotensi menguat namun terbatas pada pagi ini didukung oleh menurunnya imbal hasil obligasi AS.
"Namun sentimen di pasar masih cenderung risk off terutama di pasar Asia," ujar Lukman kepada CNNI ndonesia.com.
Hari ini, Lukman memperkirakan rupiah bakal bergerak di rentang Rp15.250 per dolar AS - Rp15.400 per dolar AS.

Sumber : CNNINDONESIA.COM